Sukses

415 PNS Semarang Naik Haji Bareng Tahun Ini

Kepergian ratusan PNS ke Tanah Suci itu membuat heran Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Semarang.

Liputan6.com, Semarang - Ratusan pegawai negeri sipil (PNS) di Kota Semarang, Jawa Tengah, dipastikan berangkat haji pada akhir Agustus 2016. Ratusan PNS ini jumlahnya lebih dari 35 persen dari seluruh jemaah haji asal Semarang.

Data dari Kementerian Agama Kota Semarang 2016, Kota Semarang memberangkatkan 1.433 orang. Dari jumlah itu, 415 di antaranya adalah para PNS.

Menurut Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Semarang Ahmad Syamsdin, profesi lain jumlahnya di bawah 100 orang. Secara rinci disebutkan PNS 415 orang, TNI 24 orang, pedagang 74 orang, nelayan dan petani 55 orang, sementara sisanya dari wiraswasta.

"Manifes para calon jemaah haji sudah lengkap. Tinggal mengurus persiapan akhir untuk pemberangkatannya saja," kata Ahmad Syamsudin, Senin, 8 Agustus 2016.

Terkait hal ini, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Semarang Bambang Sukono mengaku merasa heran dengan banyaknya jumlah PNS yang pergi berhaji pada 2016 ini.

Meski demikian, ia tidak yakin data itu benar. Dasarnya adalah data dari Kemenag Kota Semarang tidak menyebutkan detail asal-usul para PNS itu.

"Saya yakin jumlah sebanyak itu tidak hanya berasal dari kalangan PNS Pemkot Semarang. Jumlah itu bisa jadi gabungan PNS dari provinsi juga. Dari Semarang, tidak sampai sebanyak itu," kata Bambang Sukono.

Bambang menyebutkan, pada 2015 jumlah PNS yang berangkat haji sekitar 130-an orang, sementara jumlah PNS yang naik haji paling banyak terjadi pada 2011 lalu, yakni 170 orang.

"Tidak terlalu berpengaruh pada layanan publik. Selain itu, mereka juga berangkatnya secara bergelombang atau tidak serentak," tutur Bambang.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi saat melepas resmi rombongan jemaah haji di Gedung Wanita berpesan agar semua calon jemaah haji Kota Semarang kuat, ikhlas, dan mengikuti aturan.

"Secara umum mereka sudah melakukan latihan. Perlu diperkuat lagi supaya kuat, ikhlas dan mengikuti aturan," kata Hendi.

Para jemaah haji diminta menghindari sikap sombong dan riya karena dengan sombong kadang-kadang bisa mendapatkan hal-hal yang tidak sesuai dengan harapan.

Video Terkini