Sukses

29 Calon Haji Indonesia Meninggal, 424 Dirawat Inap

Sebelumnya dilaporkan 25 jemaah meninggal dunia di Madinah dan 424 jemaah menjalani rawat inap di Madinah dan Mekkah.

Liputan6.com, Jakarta - Jumlah jemaah calon haji Indonesia yang meninggal dunia di Arab Saudi karena sakit hingga hari ke-19 pemberangkatan mencapai 29 orang, setelah empat jemaah dilaporkan meninggal dunia pada Jumat kemarin.

Seperti dilansir Antara, data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kesehatan, Sabtu (27/8/2016), waktu Arab Saudi, mencatat 3 jemaah meninggal dunia di Madinah dan seorang jemaah meninggal di Mekkah.

Tiga jemaah yang meninggal dunia di Madinah adalah Imam Rifai bin Ngali (60) dari kelompok terbang (kloter) 005 embarkasi Palembang, Siti Maskanah binti Djumri (66) dari kloter 013 embarkasi Banjarmasin, dan Zainabon binti Umar Muhammad (71) dari kloter 008 embarkasi Aceh.

Iman Rifai, pemegang paspor nomor B3343148, meninggal dunia di Rumah Sakit Arab Saudi Madinah akibat penyakit kardiovaskular pada pukul 17.09 waktu Arab Saudi.

Sementara itu Siti Maskanat, pemegang paspor nomor B3103471, meninggal dunia akibat neoplasma maligna atau jaringan ganas yang tumbuh di dalam tubuh di Klinik Kesehatan Haji Indonesia di Madinah pada pukul 12.00 waktu Arab Saudi.

Zainabon, pemegang paspor nomor B3172905, meninggal dunia di pondokan pada pukul 11.00 waktu Arab Saudi akibat penyakit kardiovaskular.

Seorang jemaah haji yang meninggal di Mekkah adalah Suhaimi bin Kadir Abdillah (62), pemegang paspor nomor B3758390, asal kloter 005 Embarkasi Medan. Yang bersangkutan meninggal dunia pada pukul 13.00 waktu Arab Saudi dalam perjalanan dari Masjidil Haram.

Sebelumnya telah dilaporkan 25 jamaah meninggal dunia di Madinah. Sementara itu data Siskohatkes menunjukkan bahwa 424 jemaah menjalani rawat inap di Madinah dan Mekah, sedangkan 720 jemaah dirujuk di Madinah, Mekah dan bandara.