Sukses

Simak, Peristiwa-peristiwa Penting di Balik Bulan Ramadan

“Ramadhan adalah bulan umatku,” demikian sabda Rasulullah Saw.

Liputan6.com, Jakarta Bulan Ramadan adalah bulan yang dinanti jutaan umat Islam di seluruh dunia. Karena dalam bulan ini, menu pahala disajikan berlipat ganda.“Ramadhan adalah bulan umatku” demikian sabda Rasulullah Saw.

Selain itu, banyak peristiwa bersejarah yang perlu kita ketahui di balik bulan ini. Dan peristiwa-peristiwa tersebut patut kita putar kembali agar umat Islam dapat belajar dan mengambil hikmah yang pernah terjadi di bulan ini.

Seperti melansir laman Islami,co, Selasa (30/5/2017), peristiwa pertama adalah Nuzulul Quran (turunnya al-Qur’an). Dalam surat al-Baqarah ayat 185 jelas diterangkan bahwa al-Qur’an diturunkan pada bulan Ramadhan hingga mendapat sebutan Syahrul Qur’an.

Namun para ulama berbeda pendapat mengenai tanggal turunnya al-Quran di bulan Ramadan. Pendapat yang masyhur adalah 5 ayat turun pertama kali di gua Hira’ melalui malaikat Jibril pada 17 Ramadan. Turunnya ayat pertama kali kepada Rasulullah ini sekaligus sebagai pengangkatan Nabi Muhammad menjadi utusan Allah.

 

2 dari 3 halaman

Lailatul Qadr

Kedua adalah peristiwa Lailatul Qadr, Lailatul Qadr merupakan istilah yang digunakan untuk memperingati malam di mana al-Qur’an diturunkan langsung dari Allah SWT secara keseluruhan baitul izzah (semacam ruang ilahiyat) yang kemudian dibawa jibril secara berangsur kepada Rasulullah.

Malam itu adalah malam mulia, malam penuh berkah yang tidak boleh diragukan lagi. Karena Allah menyebutnya dalam surat ad-Dukhan ayat 3.

3 dari 3 halaman

Perang Badar

Ketiga adalah Perang Badar. Perang antara kaum muslimin dengan kaum kafir Quraisy yang berlangsung di pertengahan bulan Ramadan, tepatnya 17 Ramadan.

Badar yang terletak lebih kurang 145 km arah barat laut dari kota Madinah al-Munawwarah menjadi saksi di atas keimanan dan ketaqwaan para sahabat sehingga dengannya Allah mendatangkan bantuan-Nya kepada mereka.

Badar menyaksikan pertempuran di antara kaum muslimin dan kaum musyrikin yang memiliki kekuatan 3 kali lipatnya, 313 pejuang ahli Badar, dengan 600 ekor kuda dan 700 ekor unta.

* Artikel ini sebelumnya tayang di Islami.co yang ditulis oleh  Naqiibatin Nadliriyah