Menghangatkan Tubuh dengan Minuman Ini Saat Sahur Tanpa Khawatir Gemuk

Jakarta Saat puasa, tubuh kita akan tetap bergerak dan beraktifitas seperti biasa. Makanan dan minuman yang disantap saat sahur pun memengaruhi kondisi saat berpuasa. Jangan karna kita tidak boleh makan seharian sampai adzan maghrib, menjadikan alasan untuk makan dan minum sebanyak-banyaknya. Anda bisa memilih makanan yang bergizi seimbang untuk bekal berpuasa seharian. Tak perlu banyak asal cukup dan seimbang.

Kali ini Vemale akan membahas empat jenis minuman hangat yang pas diminum saat sahur. Dan jika diminum dengan cara yang tepat dan tak berlebihan,tidak akan membuat tubuh menjadi gemuk. Selengkapnya,ikuti info yang dirangkum dari berbagai sumber berikut ini.

1. Air Putih Hangat

Rasanya air putih jadi minuman yang paling ekonomis sekaligus menyehatkan. Saat sahur, minumlah air hangat dengan cukup. Ketika baru bangun tidur khususnya, sebelum mengonsumsi menu sahur, minumlah setidaknya 1 gelas air hangat terlebih dahulu. Suhu airnya jangan yang terlalu panas atau mendidih.

2. Teh Hijau Hangat

Sejumlah penelitian ada yang menyebutkan bahwa mengonsumsi teh sebaiknya dibatasi saat sahur karena dapat membuat seseorang lebih sering buang air kecil dan membuang garam yang dibutuhkan tubuh selama satu hari penuh. Tapi kalau kamu tetap ingin menikmati teh, pilih teh hijau yang mengandung antioksidan lebih tinggi. Selain itu, jaga agar teh tetap encer dan tidak pekat, semakin encer semakin baik. Tak perlu ditambahi gula. 

3. Susu Rendah Lemak Hangat

jika anda memang tak punya masalah pencernaan yang berkaitan dengan susu, maka pilihan menikmati segelas susu rendah lemak hangat bisa menjadikan sahur anda tetap hangat. Susu mengandung zat penghilang dehidrasi, sehingga membuat anda terhindar dari dehidrasi selama satu hari penuh. Di samping itu, kandungan nutrisi susu akan membantu tubuh untuk tetap fit dan bugar hingga menjelang waktu berbuka puasa. 

4. Wedang Jahe Hangat

Jahe ini bisa memberi efek hangat sekaligus menyehatkan untuk tubuh. Berbeda dengan cabai yang dapat memberi efek pedas dan panas, jahe akan memberi efek hangat yang lebih nyaman. Jahe mengandung gingerol dan shogaol yang membuat jahe berfungsi sebagai termogenik (meningkatkan suhu tubuh). Mengonsumsi wedang jahe hangat akan membuat tubuh menjadi hangat dan bebas masuk angin.  

Anda pun bisa memilih jenis minuman yang paling sesuai dan cocok untuk tubuh serta kondisi Anda saat ini. Asalkan dikonsumsi dengan benar dan tak berlebihan, berat badan tubuh selama puasa bisa tetap stabil.

Semoga info ini bermanfaat

Sumber: Vemale

Reporter: Endah Wijayanti