Sambut Libur Lebaran, Festival of Light Kaliurang Kembali Digelar

Singapura Sajikan Seni Instalasi Cahaya yang Ramah Lingkungan dan Hemat Energi — Seorang pria menunjukkan tangannya saat berendam di kolam yang penuh bola plastik dalam festival Light Marina Bay di Singapura (8/3). (AP Photo / Wong Maye-E)

Sleman - Dinas Pariwisata (Dispar) bersama PT Cikal Bintang Bangsa selaku pengelola Taman Pelangi kembali menyelenggarakan Festival of Light The New Dancing Fountain di Gardu Pandang Kaliurang, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Acara dimulai sejak Sabtu, 9 Juni nanti hingga Minggu, 22 Juli mendatang.

Ajang ini diselenggarakan untuk menyambut musim libur Lebaran di Kabupaten Sleman. Kerja sama antara Dispar dengan PT Cikal Bintang, menurut Kadispar Sleman Sudarningsih, sudah yang kelima kalinya. Hanya saja untuk tema selalu beda.

"Kali ini akan lebih spektakuler karena alatnya didatangkan dari China," ucapnya saat jumpa pers di Kantor Humas dan Protokol Setda Sleman, Selasa (5/6/2018).

Kaliurang kembali dijadikan tempat kegiatan. Sebab, selama ini, Kaliurang masih kurang ajang untuk malam hari. Libur Lebaran merupakan momen yang tepat untuk mengundang wisatawan datang ke Kaliurang di malam hari.

"Saat kita ngobrol dengan masyarakat setempat, juga mengaku merasakan dampak positif. Karena mereka dapat berjualan kuliner serta mendapatkan untung dari jasa parkir," ujarnya.

Terkait pelaksanaan Festival of Light The New Dancing Fountain saat ini sudah 90 persen. Hal yang membedakan dengan pelaksanaan sebelumnya, kali ini ada fitur tarian api di atas air. Untuk tiket masuk ke festival di Kaliurang ini Rp 25 ribu pada hari biasa dan Rp 30 ribu untuk akhir pekan.

Baca berita menarik dari KRJogja.com lain di sini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Dalam Festival of Light, tak hanya indahnya air mancur menari, tetapi puluhan bentuk lampion siap menghibur pengunjung yang sedang menikmati liburan Imlek.