Sukses

Cerita Ramadan: Semua yang Datang Pasti Akan Pergi

Semua yang terjadi dalam hidup memang sudah digariskan oleh Allah. Setiap manusia memiliki cerita tersendiri dalam hidupnya baik itu cerita manis maupun cerita pahit.

Jakarta Semua yang terjadi dalam hidup memang sudah digariskan Allah. Setiap manusia memiliki cerita tersendiri dalam hidupnya baik itu cerita manis maupun cerita pahit. Semua yang datang pasti akan merasakan pergi, semua kebahagiaan pasti pernah merasakan kepedihan.

Di bulan Ramadan ini mungkin ada yang baru dianugerahi momongan tahun ini. Ramadan jadi lebih berkesan dengan datang dan hadirnya buah hati tercinta. Namun, mungkin ada yang baru kehilangan seseorang yang paling berharga tahun ini. Bulan Ramadan pun jadi terasa berbeda setelah kepergiannya.

Ada yang datang, ada yang pergi. Ada yang hadir, tapi ada juga yang mungkin sudah tak ada lagi berada di sisi. Semua itu memberikan cerita dan pengalaman berbeda di setiap bulan Ramadan.

2 dari 5 halaman

Memang Kita Tak Pernah Memiliki Sesuatu untuk Selamanya

Tak ada yang kekal di dunia ini. Orang-orang tercinta di sisi kita mungkin satu per satu nanti akan pergi meninggalkan kita selamanya. Atau mungkin justru kita yang akan lebih dulu meninggalkan mereka. Sungguh kita tak pernah memiliki sesuatu atau seseorang untuk selamanya. Dunia hanya sementara. Semua yang kita punya bisa diminta kembali oleh-Nya tanpa pernah kita duga sebelumnya.

3 dari 5 halaman

Kehilangan Sesungguhnya Jadi Cara untuk Lebih Banyak Mengingat-Nya

Tak pernah ada yang mudah dari sebuah kehilangan. Selalu ada perjuangan besar dengan keberanian luar biasa untuk bisa menerima dan berdamai kembali dengan kehilangan. Namun, disadari atau tidak, sesungguhnya kehilangan merupakan kesempatan kita untuk lebih banyak mengingat-Nya.

Kita "didorong" kembali untuk makin dekat dengan-Nya. Jika di bulan Ramadan ini, ada seseorang yang tak lagi berada di dekatmu, cukup doakan ia semoga berbahagia di sana.

4 dari 5 halaman

Jika Ada yang Pergi, Pasti Ada yang Baru Datang sebagai Pengganti

Kita cuma manusia biasa. Ketika sesuatu sudah jadi ketetapan-Nya, rasanya sulit untuk bisa mengubahnya. Semua sudah diatur. Segala sesuatunya terjadi sesuai dengan waktu dan takarannya masing-masing. Kalau pun ada yang pergi, pasti akan ada yang menggantikannya. Setidaknya kita dilatih untuk bisa lebih sabar dan ikhlas dengan semuanya.

5 dari 5 halaman

Semua yang Datang dan Pergi Sama-Sama Perlu Disyukuri

Kita tak pernah tahu apakah di tahun depan masih akan tinggal, berkumpul dengan orang-orang yang kita kasihi atau justru harus pergi. Atau mungkin akan ditinggalkan oleh yang lainnya dan membuat kita menjalani hidup dengan cara yang tak lagi sama. Apapun itu, semuanya perlu sama-sama disyukuri.

Tak pernah kita bisa menebak dengan pasti apa yang akan terjadi dalam hidup kita. Fokus kita saat ini adalah memaksimalkan setiap waktu dan detik yang ada sebaik mungkin. Mengisi hari-hari dengan penuh keberkahan dan kebaikan.

Sumber: Vemale

Reporter: Endah Wijayanti