Menag Lukman Naik Bus Salawat dan Cek Langsung Kondisi Haji Indonesia

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin salat magrib di Masjidil Haram. (www.kemenag.go.id)

Liputan6.com, Jakarta - Banyak kalangan menilai Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin bukanlah tipikal pemimpin yang gemar duduk manis di belakang meja. Putra mantan Menag almarhum KH Saifuddin Zuhri itu acapkali mengkonfirmasi laporan dengan realita di lapangan.

Contohnya pada Selasa 14 Agustus 2018 sore menjelang magrib, Lukman mengajak jajarannya untuk salat di Masjidil Haram.

Berjalan kaki dari Kantor Daerah Kerja (Daker) Makkah yang baru Al Mabrur menuju halte di depan hotel 111, pilihan Lukman naik bus salat lima waktu (salawat) rute 7 menuju Terminal Syib Amir.

Selama 15 menit perjalanan, sesampainya di terminal, Lukman menuju kontainer kantor Sektor Khusus Masjidil Haram.

Ia menyapa sejumlah petugas yang tak kenal lelah membantu jemaah. Tak lama, Lukman menuju Masjidil Haram dan masuk melalui pintu sebelum Marwah yang merupakan area perluasan masjid.

"Saya sengaja meniatkan diri memantau kondisi sesungguhnya di lapangan. Selain kemarin mengunjungi kamar jemaah di hotel dan dapur katering, juga tadi pagi lihat secara langsung kondisi klinik kesehatan haji, petang ini saya ingin melihat kondisi sebelum dan sesudah Magrib," ujar Lukman, seperti dikutip dari laman www.kemenag.go.id, Kamis (16/8/2018).

Ia lantas bersyukur karena segala sesuatunya berjalan dengan baik dan normal. Lukman yang didampingi Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Nizar Ali dan Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan dan Agama Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Agus Sartono.

Lukman juga didampingi jajaran eselon II Kemenag lainnya bergegas keluar menuju terminal Bab Ali.

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin klarifikasi daftar 200 mubalig yang dikeluarkan menteri agama, ternyata memicu kontroversi.

2 dari 2 halaman

Pesan Menag Lukman

Lukman bersama rombongannya menuju Terminal Jamarat. Dari sana, Lukman memutuskan berjalan kaki 500 meter untuk pulang ke Kantor Daker Makkah.

Saat perjalanan pulang jalan kaki, ia sempat mengunjungi kantor Sektor I Makkah. Tentu saja Lukman mengecek pelayanan yang diberikan petugas kepada jemaah haji Indonesia.

"Layanilah jemaah haji dengan sebaik-baiknya karena anda semua adalah orang yang terpilih untuk melayani tamu Allah di waktu dan tempat yang istimewa," pesan Lukman di hadapan para petugas.