Tips Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Saat Puasa

Ampas sisa-sisa makanan yang menyelimuti lidah dapat menyebabkan timbulnya bau mulut. Terlebih apabila mengonsumsi ikan dan susu saat sahur dan berbuka. Kedua menu ini mengandung protein spesifik yang dipecah dan menyebabkan bau mulut, sehingga dianjurkan untuk segera membersihkan mulut setelah mengonsumsi kedua makanan tersebut.

Cara membersihkan mulut dapat menggunakan scraper atau pembersih lidah. Alat ini dapat membantu mengangkat sisa-sisa makanan yang menyelimuti lidah dan menimbulkan bau mulut. Scraper dapat ditemui dan dibeli dengan mudah pada apotek-apotek terdekat.

Bagi yang memakai gigi palsu, dianjurkan untuk menggunakan antiseptik pembersih mulut sebelum tidur. Hal ini untuk membantu membersihkan gigi dan menjaga gigi palsu agar tidak rusak. Penggunaan antiseptik juga sangat ampuh untuk mengatasi masalah bau mulut saat berpuasa.

Saat berpuasa, hindari konsumsi makanan yang memiliki tekstur lengket seperti cokelat, berbagai jenis sereal, hingga keju. Sisa-sisa makanan tersebut tidak mudah dibersihkan dan menempal pada gigi apabila tidak menyikat gigi dengan benar. Hal tersebut dapat menyebabkan penumpukan karang gigi dan membahayakan kesehatan mulut dan gigi.

Menyikat gigi adalah hal terpenting yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut.Hal tersebut menjadi penting untuk mencegah gangguang pada gigi dan mulut Waktu terbaik untuk menyikat gigi saat puasa yaitu setelah berbuka dan sahur. Dianjurkan untuk menggunakan pasta gigi yang mengandung fluorida agar dapat mencegah pembentukan rongga dan memperkuat gigi.

Buah dan sayur merupakan jenis makanan yang mengandung serat yang tinggi bagi tubuh. mengonsumsi kedua makanan tersebut saat puasa bisa mengembalikan zat mineral pada gigi. Hal ini dapat membantu menjaga kesehatan gigi selama puasa.

Tips di atas dapat dilakukan di rumah agar kesehatan gigi dan mulut tetap terjaga. selain itu, dianjurkan pula untuk tetap rutin mengunjungi dokter gigi selama bulan Ramadan.