Panduan Salat Tarawih Sendiri di Rumah, Disertai Salat Witir

Sebelum mengkaji tentang panduan salat tarawih sendiri tentunya akan lebih lengkap bila kamu memahami hukum salat tarawih ini. Hukum melaksanakan salat tarawih adalah sunah muakkad, dan bisa dilakukan sendirian di rumah.

Perbedaan pertama yang bisa dilihat dari panduan salat tarawih sendiri dibandingkan dengan tarawih berjamaah adalah dalam hal niat. Begitupun dengan beberapa tata cara salat yang juga sedikit berbeda.

Niat salat tarawih sendiri adalah sebagai berikut:

"USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI LILLAAHI TA'ALAA."

Artinya: " Saya niat salat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat karena Allah Ta'ala"

Bacalah dalam hati niat salat tarawih di atas sebelum takbir pertama yang menandai dimulainya ibadah salat. Ini harus diperhatikan karena niat termasuk bagian terpenting dari sebuah ibadah, jadi jangan sampai salah dan jangan sampai lupa dengan salah satu panduan salat tarawih sendiri satu ini.  

Tidak jauh berbeda dengan salat tarawih secara berjamaah di masjid, panduan salat tarawih sendiri juga dilakukan salat dengan jumlah 11 rakaat. Bisa dibagi kepada 8 rakaat salat tarawih dan 3 rakaat salat witir.

Sekarang ini ada beberapa perbedaan bahkan di masjid yang berdekatan soal pembagian rakaat salat tarawih. Ada yang dikerjakan sebanyak 2 rakaat 1 kali salam seperti salat sunah lainnya.

Namun tidak sedikit juga yang menggunakan sistem 4 rakaat 1 kali salam. Setelah itu baru mengerjakan salat witir sebanyak 3 rakaat dengan 1 kali salam.

Panduan salat tarawih sendiri yang selanjutnya adalah tata cara salat. Walaupun dilakukan di rumah dan tidak berjamaah, tata cara salat tarawih sendiri sebenarnya sama saja dengan cara mengerjakan salat fardu, baik gerakan maupun bacaan. Perbedaannya mungkin hanya terletak pada niatnya saja.

Begini tata cara salat tarawih secara garis besarnya bila dilakukan 2 rakaat 1 salam:

1. Takbiratul Ihram

2. Membaca Doa Iftitah

3. Membaca Surat Al-Fatihah

4. Membaca Surat Alquran

5. Ruku'

6. I'tidal

7. Sujud

8. Iftirasy (Duduk di Antara Dua Sujud)

9. Sujud Kedua

Berdiri untuk mengerjakan rakaat yang kedua.

10. Membaca Surat Al-Fatihah

11. Membaca Surat Alquran

12. Ruku'

13. I'tidal

14. Sujud

15. Iftirasy (Duduk di Antara Dua Sujud)

16. Sujud Kedua

17. Tasyahhud Akhir

18. Salam

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, ada juga yang melaksanakan salat tarawih dengan 4 rakaat langsung dan 1 kali salam. Aisyah radhiyallahu 'anha pernah berkata:

"Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam melaksanakan salat 4 rakaat, maka janganlah tanyakan mengenai bagus dan panjang rakaatnya. Kemudian beliau melaksanakan salat 4 rakaat lagi, maka janganlah tanyakan mengenai bagus dan panjang rakaatnya."

Pernyataan ini memiliki 2 kemungkinan, 4 rakaat dilakukan sekaligus dengan 1 salam. Atau bisa juga 4 rakaat yang dilaksanakan dengan 2 rakaat 2 rakaat. Imam Syafii sendiri menyatakan bahwa penafsiran yang pertama termasuk yang lebih umum.

Namun Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sendiri sudah memberikan pernyataan langsung mengenai rakaat salat malam, yang di dalamnya termasuk salat tarawih ini.

"Salat malam adalah dua rakaat dua rakaat."

Karena salat tarawih termasuk ibadah salat malam yang diperkuat dengan hadit qauliy (perkataan Nabi), maka penafsiran salat tarawih 4 rakaat yang dikerjakan 2 rakaat 2 rakaat lebih kuat dasar hukumnya. Bahkan beberapa Imam menayatakan bahwa salat tarawih 4 rakaat itu tidak sah. Maka dari itu, bila kamu ingin melaksanakan ibadah salat tarawih sendiri di rumah, lebih baik ikuti panduan salat tarawih sendiri ini dengan mengerjakan 2 rakaat dan 1 salam untuk lebih amannya.

Setelah salat tarawih kamu biasanya akan langsung menjalankan ibadah salat witir. Masih termasuk ke dalam panduan salat tarawih sendiri, salat witir sendiri pun tidak jauh berbeda dengan salat tarawih.

Dengan 3 rakaat salat witir setelah salat tarawih sudah cukup. Bahkan ada juga yang melaksanakannya hanya dengan 1 rakaat saja, yang penting ganjil. Tata cara melaksanakan salat witir pun tidak jauh berbeda dengan salat sunah lainnya.

Niat Salat Witir 3 Rakaat 1 Kali Salam:

"USHALLII SUNNATAL WITRI TSALAASA ROKA'AATIN MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA'AN (MA'MUMAN/IMAMAN) LILLAAHI TA'ALAA."

Artinya: "Saya berniat salat witir tiga rakaat menghadap kiblat menjadi (ma'muman/imaman) karena Allah Ta'alaa" .

Salat witir bisa dikerjakan langsung setelah salat tarawih. Bisa juga dikerjakan setelah menjalankan salat sunah lain, misalnya salat tahajud dan hajat.

Dengan mengikuti panduan salat tarawih sendiri dan salat witir ini kamu setidaknya bisa tercerahkan dan lebih memperhatikan ketentuan ibadah yang akan kamu jalankan. Semoga amalan kita semua diterima oleh Allah SWT.