Liputan6.com, Jakarta Amalan yang dilakukan di malam nuzulul quran bisa dijadikan sebagai motivasi untuk mengamalkan pedoman yang diperintahkan oleh Al Quran. Sebagai hari turunnya wahyu pertama Al Quran, malam nuzulul quran tentunya tidak akan lengkap rasanya bila kamu tidak membaca al quran.
Baca Juga
Advertisement
Bertepatan dengan 17 ramadan 1440 Hijriah, atau pada tanggal 21 Mei 2019, malam nuzulul quran merupakan malam yang sangat sacral untuk umat Islam. Pedoman utama umat islam yaitu Al Quran untuk pertama kalinya diwahyukan oleh Allah SWT melalu Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW.
Oleh karena itu, amalan yang dilakukan di malam nuzulul quran dapat membuat kamu lebih memaknai salah satu hari yang penting dalam sejarah umat islam ini. Jangan sampai malam nuzulul quran ini hanya numpang lewat tanpa kamu melakukan amalan apapun.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (21/5/2019) tentang amalan yang dilakukan di malam nuzulul quran
Amalan yang Dilakukan di Malam Nuzulul Quran
Tentunya kamu harus mengisi amalan yang dilakukan di malam nuzulul quran dengan hal hal baik. Amalan yang dilakukan di malam nuzulul quran yang pertama adalah istiqomah membaca Al Quran. Setidaknya kamu khatam membaca Al Quran satu kali selama bulan Ramadan ini.
Selanjutnya, amalan yang dilakukan di malam nuzulul quran adalah melakukan I’tikaf atau berdiam diri di masjid pada malam hari. Melakukan I’tikaf sebagai amalan yang dilakukan di malam nuzulul quran bukan berarti hanya diam dan tidur tiduran saja di masjid, namun mengisi malam tersebut dengan kegiatan berzikir kepada Allah SWT ataupun membaca Al Quran.
Selanjutnya, kamu bisa juga mengisi malam nuzulul quran dengan memperbanyak salat malam dan berdoa. Amalan yang dilakukan di malam nuzulul quran ini bisa membuat kamu lebih menghayati betapa sakral dan pentingnya peristiwa turunnya Al Quran yang menjadi pedoman seumur hidup bagi umat islam ini.
Advertisement
Al Quran dan Malam lailatul Qadar
Al Quran dan malam lailatul Qadar sangat erat kaitannya. Al Quran diturunkan pada malam yang penuh berkah, yaitu pada malam lailatul qadar. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT, yang artinya:
“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur’an) pada malam kemuliaan”. (QS. Al-Qadr:1)
Dari surat Al Qadr ayat pertama tersebut telah jelaslah bahwa Al Quran diturunkan pada malam lailatul qadar yang penuh berkah. Oleh karena itu, sudah barang tentu kamu harus melaksanakan berbagai amalan yang dilakukan di malam nuzulul quran untuk mendapatkan berkah. Selain itu malam lailatul qadar yang merupakan malam turunnya Al Quran ini juga memiliki berbagai keutamaan lainnya, seperti:
Keutamaan yang pertama adalah malam lailatul qadar merupakan malam yang lebih baik dari seribu bulan.
Allah Swt berfirman:
“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan”. (QS. Al-Qadr : 3)
Maksud dari Surat Al Qadr ayat 3 ini adalah amal, puasa dan salat malam yang dilakukan seseorang di malam lailatul qadar ini lebih baik dari amalan yang dilakukan selama 1000 bulan.
Yang kedua, malam tersebut merupakan malam pengampuanan dosa bagi orang orang yang menghidupkan malam lailatul qadar ini.
Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Barangsiapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni”. (HR. Bukhari)
Keutamaan ketiga, malam lailatul qadar merupakan malam yang penuh berkah. Hal ini dikarenakan turunyaa Al Quran seperti yang telah disebutkan sebelumnya.
Keutamaan yang keempat adalah malam lailatul qadar sebagai malam turunnya para malaikat dan Malaikat Jibril. Hal ini menandakan bahwa mala mini merupakan malam dengan banyak berkah, karena malaikat turun bersamaan dengan turunnya berkah. Seperti firman Allah SWT pada surat Al Qadr ayat 4.
“Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan”. (QS. Al-Qadr : 4)
Al Quran sebagai kitab yang mulia, dan menjadi pedoman seluruh umat islam dalam menjalani kehidupan menjadikan semua yang bersinggungan dengannya menjadi mulia juga.
Nabi Muhammad SAW menjadi Nabi yang paling mulia dai antara Nabi lainnya adalah karena kepada beliaulah Al Quran diwahyukan oleh Allah SWT melalui Malaikat Jibril.
Bulan Ramadan menjadi bulan yang mulia, diantaranya adalah karena pada bulan Ramadan lah Al Quran diturunkan. Begitu pula dengan malam lailatul qadar menjadi malam yang paling mulia dan menjadi malam yang lebih dari seribu bulan adalah karena pada malam itulah Al Quran diturunkan sebagaimana firman Allah SWT pada surat Al-Qadr ayat 1.
Dengan adanya momen nuzulul quran dan malam lailatul qadar ini, hendaknya kamu meningkatkan ketakwaan dan memperbanyak amalan agar mendapatkan berkah. Selain itu, malam nuzulul quran juga bisa dijadikan momen untuk meneladi semua yang tercantum di dalam Al Quran, mempelajari dan memahaminya, serta mengamalkannya sebagai pedoman kamu dalam menjalankan kehidupan di dunia ini. Dengan amalan yang dilakukan di malam nuzulul quran, kamu bisa mendapatkan berkah dan rahmat dari Allah SWT.
Allah SWT berfirman:
“Dan Al-Quran itu adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkati, Maka ikutilah Dia dan bertakwalah agar kamu diberi rahmat”. (QS. Al-An’am : 155)