Sukses

Makan Gorengan dan Es Buah Selama Puasa, Nycta Gina Sembelit

Gina yang rutin buang air besar setiap hari pun merasa tidak nyaman. Sejak saat itu, ia mengubah pola hidupnya menjadi lebih sehat lagi.

Liputan6.com, Jakarta Aktris sekaligus penyiar radio, Nycta Gina, tetap aktif beraktivitas selama puasa. Ia tetap sibuk sebagai penyiar radio, pebisnis hijab online, dan ibu dari dua orang anak. Segala kesibukannya ini tentu menuntut Gina untuk tetap bugar selama Ramadan.

Namun, ternyata saat awal bulan puasa ini, ia pernah mengalami sembelit, lho. Masalah kesehatan yang juga pernah Gina alami tahun lalu karena mengganti pola makan.

"Aku sejak tahun lalu itu diet, jadi banyak makan sayuran dan buah-buahan. Nah, pas puasa tahun ini aku pikir enggak apa-apa kali ya cheating dulu, makan gorengan dan es buah. Terus kok aku enggak buang air besar tiga hari," ucapnya, dalam acara Fimela Fit with Fimelahood, bekerjasama dengan Dulcolax, dengan tema 'Puasa Lancar, Perut Nyaman' di Harlequin Bistro Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (15/5/2019).

Gina yang rutin buang air besar setiap hari pun merasa tidak nyaman. Sejak saat itu, ia mengubah pola hidupnya menjadi lebih sehat lagi. Lalu, apa yang biasa dilakukan Gina untuk tetap fit dan bebas sembelit selama puasa?

Dia mengaku tetap menjaga asupan cairan minimal dua - tiga liter per hari, konsumsi makanan berserat, tetap beraktivitas, dan berusaha untuk tidak banyak pikiran. Yup, stres juga bisa menyebabkan sembelit, lho.

"Kalau stres nanti pergerakan ususnya enggak bagus karena syaraf dari usus nyambung ke otak. Kebanyakan istirahat juga bikin metabolisme lambat. Jadi, jangan malas-malas pas puasa ya," ujar Gina.

Selain itu, ia juga biasa minum obat pencahar Dulcolax. Menurutnya, obat ini tidak membuat lemas seperti perkiraan orang-orang, asalkan minumnya sesuai dosis.

Marketing Digestive Health Category Sanofi Indonesia, Eka Putri, menjelaskan bahwa dosis yang tepat untuk Dulcolax adalah satu sampai dua tablet sehari. Dulcolax dapat diminum sesaat setelah buka puasa atau sebelum tidur.

"Dulcolax aman diminum karena sudah teruji klinis dan terdaftar di BPOM. Merek ini juga telah terpercaya selama 60 tahun dan mendunia," kata dia.

Dulcolax sendirit serdiri dari tiga varian, yaitu tablet, suppositoria, dan sirup. Dulcolax tablet memiliki kandungan utama Bisacodyl yang berfungsi menstimulasi pergerakan usus dan memiliki waktu kerja 6-12 jam. Sementara itu, Dulcolax suppositoria adalah tablet suppo yang penggunaannya melalui dubur dan akan meleleh seluruhnya pada suhu tubuh, memiliki waktu kerja lebih cepat, yaitu 30 menit. Adapun Dulcolax sirup yang mengandung lactulosa cocok untuk dipakai oleh anak-anak hingga lanjut usia karena bekerja melunakan feses, sehingga memberikan efek nyaman bagi tubuh.

Sanofi Medical Expert, dr. Riana Nirmala Wijaya, pun mengingatkan untuk tidak terlalu lama membiarkan sembelit karena dapat menyebabkan ambeien atau sumbatan usus.

"Jangan pernah menunda mengobati penyakit seremeh apa pun karena ada risiko komplikasi yang enggak kita sadari. Apalagi, sembelit kronis yang sampai tiga bulan," ujarnya. (Iwan Tantomi/Kapanlagi.com)