Sukses

Jadwal Buka Puasa Hari Ini Kamis 30 Mei 2019 dan Keutamaan Doa Berbuka Puasa

Buka Puasa adalah waktu yang paling ditunggu.

Liputan6.com, Jakarta Jadwal buka puasa hari ini Kamis 30 Mei 2019 adalah waktu yang paling ditunggu saat berpuasa. Jadwal buka puasa hari ini Kamis 30 Mei 2019 digunakan sebagai patokan waktu berbuka puasa bagi seluruh umat muslim. Jadwal ini diambil berdasarkan waktu terbenamnya matahari yang menunjukkan waktu magrib telah tiba.

Dengan mengetahui jadwal buka puasa hari ini Kamis 30 Mei 2019 Anda dapat menyegerakan berbuka secara tepat waktu. Meski saling berdekatan, tak menutup kemungkinan jika jadwal buka puasa hari ini Kamis 30 Mei 2019 akan berbeda walau hanya selang beberapa menit.

Bulan Ramadan merupakan bulan paling istimewa dari bulan lainnya. Pada bulan ini gajaran pahala akan dilipat gandakan. Tak hanya puasa, berkah Ramadan dapat diraih dari ibadah sunah seperti salat malam, dzikir, i'tikaf, membaca Alquran, dan masih banyak lagi.

Berikut jadwal buka puasa hari ini Kamis 30 Mei 2019 untuk beberapa kota besar di Indonesia, dilansir Liputan6.com dari laman Kementrian Agama Republik Indonesia, Kamis (30/5/2019).

2 dari 5 halaman

Jadwal Buka Puasa Hari Ini Kamis 30 Mei 2019 atau 25 Ramadan 1440H

Berikut jadwal buka puasa hari ini Kamis 30 Mei 2019, 25 Ramadan 1440H di kota-kota besar Indonesia:

Jakarta: 17.47 WIB

Bandung: 17.47 WIB

Surabaya: 17.22 WIB

Jogja: 17.30 WIB

Banda Aceh: 18.52 WIB

Medan: 18.35 WIB

Padang: 18.21 WIB

Palembang: 18.01 WIB

Solo: 17.29 WIB

Malang: 17.21 WIB

Pontianak: 17.47 WIB

Banjarmasin: 18.21 WIB

Denpasar: 18.10 WIB

Makassar: 17.58 WIB

Palu: 18.03 WIB

Ambon: 18.26 WIB

Jayapura: 17.37 WIB

3 dari 5 halaman

Doa menjelang buka puasa Ramadan

Doa menjelang buka puasa Ramadan sudah pasti diketahui banyak orang. Doa ini sudah sering diajarkan sejak kecil oleh orang tua atau guru mengaji. Doa buka puasa diucapkan saat akan membatalkan puasa ketika matahari terbenam.

Selain itu, waktu buka puasa juga ditandai dengan kumandang adzan magrib. Berikut ini adalah doa buka puasa yang sering digunakan.

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allahumma laka shumtu wabika amantu wa ‘ala rizqika afthartu birahmatika yaa arhamar rahimin

Artinya: Ya Allah karenaMu aku berpuasa, denganMu aku beriman, kepadaMu aku berserah, dan sengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmatMu, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih.

Selain doa buka puasa di atas, ada beberapa pendapat yang mengatakan bahwa doa buka puasa adalah sebagai berikut. Doa ini seperti yang disampaikan pada hadis, dapat dilantunkan usai berbuka puasa.

ذَهَبَ الظَّمَأُ، وابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ شَاءَاللهُ

Dzahabadh dhoma-u wabtalatil uruq wa tsabatal ajru insyaa-allah

Artinya: Telah hilang dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki. (Hadits shahih, Riwayat Abu Daud [2/306, no. 2357] dan selainnya; lihat Shahih al-Jami’: 4/209, no. 4678).

4 dari 5 halaman

Keutamaan berdoa saat puasa

Allah selau mendengan doa hamba-Nya yang bertakwa, hal ini selaras pada firman-Nya yang berbunyi:

"Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kukabulkan doa kalian. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri karena enggan beribadah kepada-Ku, akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina," (QS. Ghafir ayat 60).

Di dalam agama Islam ada beberapa doa paling mustajab. Di mana doa tersebut tidak akan ditolak oleh Allah SWT. Salah satu doa mustajab itu ialah doa orang-orang mukmin saat akan menjelang berbuka puasa.

Hendaknya seorang muslim dalam keadaan suci (sudah berwudhu) mengadahkan tangan ke langit selama 10-15 menit, untuk berdoa dan meminta segala sesuatunya kepada Allah.

Ketika orang tersebut berdoa meminta apa saja kepada Allah SWT, doanya seketika akan diterima oleh Allah. Namun, sebaiknya doa yang dipanjatkan diawali dengan puji-pujian kepada Allah dan salawat Nabi.

"Ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa ketika berbuka, doanya pemimpin yang adil dan doanya orang yang terzalimi," (HR. Tirmidzi).

Saat sebelum berbuka puasa hendaklah jadikan momen untuk meminta ampun kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar dan Mengabulkan segala sesuatu permintaan hambanya.

Waktu berbuka puasa merupakan waktu yang penuh keberkahan. Karena di waktu tersebut manusia merasakan kebahagiaan dari ibadah puasa dengan diperbolehkannya makan dan minum, setelah seharian menahan hawa nafsu selama sehari penuh. Hal ini diutarakan dalam hadis yang berbunyi:

"Orang yang berpuasa memiliki dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika berbuka puasa dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabb-Nya kelak," (HR. Muslim).

5 dari 5 halaman

Waktu yang tepat membaca doa berbuka puasa

Dalam memanjatkan doa berbuka puasa, Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin menjelaskan bahwa waktu yang paling tepat adalah memanjatkan doa menjelang buka puasa Ramadan.

Artinya doa yang palin mustajab adalah doa yang dipanjatkan sebelum berbuka puasa. Hal ini karena menjelang berbuka orang akan merasa butuh akan Rabb-nya.

Namun, ada pula hadis yang menjelaskan bahwa doa setelah buka puasa juga menjadi mustajab dilakukan. Hadis tersebut berbunyi:

“Doa (yang mustajab) adalah sebelum/menjelang berbuka yaitu ketika akan terbenam matahari. Karena saat itu terkumpul (sebab-sebab mustajabnya doa) berupa hati yang tunduk dan perasaan rendah (di hadapan Rabb) karena ia berpuasa. Semua sebab ini adalah penyebab doa dikabulkan. Adapun setelah berbuka puasa, badan sudah segar lagi dan nyaman. Bisa jadi ia lalai (akan sebab-sebab mustajab). Akan tetapi terdapat hadits yang seandainya shahih maka doa mustajab itu setelah buka puasa yaitu doa: Dzahabaz dzama’ wabtallail ‘uruq wa tsabatal ajru insyaallah. Maka doa mustajab itu setelah berbuka.”