Kemenag Terbitkan Buku Saku Layanan Konsumsi untuk Jemaah Haji 2019

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin terus berupaya memenuhi keinginan makanan katering jemaah haji. (www.haji.kemenag.go.id)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Agama RI secara resmi menerbitkan buku saku layanan konsumsi bagi jemaah haji Indonesia di Arab Saudi tahun 1440 H/2019 M pada Kamis, 27 Juni 2019. Buku tersebut dapat diunduh di website resmi Kementerian Agama (Kemenag) dan menjadi panduan bagi petugas dan jemaah selama di Arab Saudi.

Selama di Makkah, jemaah haji mendapat konsumsi berupa makan siang dan makan malam sebanyak 40 kali. Makan siang diberikan pukul 08.00 waktu Arab Saudi (WAS) hingga 11.00 WAS, sedangkan makan malam diberikan pukul 19.00 WAS hingga 22.00 WAS.

"Pemberian makan di wilayah Makkah sebanyak 40 kali dengan siklus satu minggu diberikan menu zonasi pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu pada jam makan malam," tulis Kemenag di buku saku layanan konsumsi bagi jemaah haji di Arab Saudi.

Selain itu, jemaah juga mendapat menu tambahan berupa snack pagi yang diberikan saat makan malam dan paket kelengkapan konsumsi. Pelayanan konsumsi diberikan selama jemaah berada di Makkah, kecuali pada tanggal 5,6,7 Zulhijjah serta tanggal 14,15 Dzulhijjah 1440 H.

Berbeda dengan di Makkah, jemaah haji Indonesia akan diberikan konsumsi untuk makan siang dan makan malah sebanyak 18 kali saat berada di Madinah. Makan siang diberikan pukul 10.00 WAS hingga 13.00 WAS, sedangkan makan malam diberikan pukul 19.00 WAS hingga 22.00 WAS

Di Madinah, jemaah juga mendapat menu tambahan berupa snack pagi yang diberikan saat makan malam dan paket kelengkapan konsumsi. Pelayanan konsumsi bagi jemaah haji di Makkah dan Madinah diberikan di pemondokan atau hotel tempat jemaah haji tinggal.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Musim haji tahun ini cathering haji di Makkah dan Madinah menyajikan menu makanan khas daerah bagi jemaah haji Indonesia. Menu khas daerah disajikan 3 hari dalam 1 pekan

2 dari 2 halaman

Pelayanan Konsumsi di Arafah

Layanan konsumsi bagi jemaah haji juga diberikan saat perjalanan Armina (Arafah, Muzdalifah, Mina). Pada saat tiba di Arafah, jemaah haji akan diberi air mineral sebanyak tiga botol ukuran 600 ml.

Pelayanan konsumsi di Arafah diberikan mulai tanggal 8 Zulhijah (makan siang) dan tanggal 9 Zulhijah (makan malam) sebelum jemaah berangkat ke Muzdalifah.

Sebelum berangkat ke Muzdalifah, jemaah haji akan diberikan paket snack dan paket kelengkapan konsumsi saat di Arafah.

Saat di Mina, jemaah haji akan diberikan layanan konsumsi mulai tanggal 10 Zulhijah berupa makan pagi hingga 13 Zulhijah berupa makan siang.

Jadwal penerimaan konsumsi selama perjalanan Armina sebagai berikut: makan pagi 06.00 - 08.00 WAS, makan siang 11.00 - 14.00 WAS, dan makan malam 18.00 - 21.00 WAS.

Pelayanan konsumsi juga diberikan di Bandara Jeddah saat kedatangan dan kepulangan. Jemaah haji Indonesia gelombang II akan diberikan konsumsi di dalam bis saat kedatangan, sedangkan jemaah haji gelombang I akan diberikan konsumsi di Plaza Bandara Jeddah saat kepulangan.

Kementerian Agama mengimbau jemaah untuk segera mengonsumsi makanan yang diberikan untuk menghindari makanan yang tidak layak serta tidak makan kembali makanan yang disimpan.

Selain itu, Kemenag mengimbau agar jemaah selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah makan serta memperbanyak minum air putih dan mengkonsumsi buah-buahan selama di Arab Saudi.