Liputan6.com, Jakarta - Semua umat muslim yang datang ke Tanah Suci, saat melihat Kakbah pasti memiliki keinginan salah satunya adalah mencium hajar aswad. Semua umat Muslim menginginkan mencium batu Hajar Aswad. Selain wangi, batu berwarna hitam tersebut juga menjadi sunah saat seorang muslim bisa menciumnya.
Hajar aswad berada di sudut Kakbah sebelah tenggara dan diletakkan oleh Nabi Ibrahim di atas fondasi fondasi dasar Baitullah yang telah dia tinggalkan bersama putranya, Nabi Ismail. Hajar Aswad memiliki berbagai keistimewaan dan keutamaan.
Baca Juga
Dilansir dari buku Rujukan Utama Haji & Umrah untuk Wanita karya Ablah Muhammad al-Kahlawi bahwa terdapat 6 keistimewaan hajar aswad yang jarang diketahui banyak masyarakat sebagai berikut:
Advertisement
1. Berasal dari bebatuan surga
Sebagaimana sabda Rasuallah SAW. "Hajar aswad berasal dari surga," (HR Ahmad dan al-Turmudzi).
Â
Selanjutnya
2. Terletak di tempat paling mulia di dalam Baitullah
Hajar aswad terletak di atas fondasi fondasi dasar yang telah ditinggikan Nabi Ibrahim bersama putranya, Nabi Ismail. Sebagaimana Allah SWT, berfirman di dalam surah Al Baqarah. "Dan ingatlah ketika Ibrahim meninggikan fondasi-fondasi Baitullah bersama Ismail" (QS Al Baqarah : 127)
3. Satu satunya batu yang sangat dianjurkan untuk dikecup dan di usap
"Sungguh, aku tahu, kamu hanya batu. Tidak bisa memberi manfaat atau bahaya apa pun. Andai saja aku ini tak pernah sekalipun melihat Rasulullah shallahu alaihi wa sallam menciummu, aku pun enggan menciummu," (HR Bukhari)
Â
Advertisement
Selanjutnya
4. Menjadi titik awal dimulainya tawaf di sekeliling Ka'bah
5. Menjadi saksi di hari kiamat bagi orang yang mengusapnya dengan benar
6. Dikatakan sebagai tangan kanan Allah SWT di bumi yang bisa dijabat oleh hambanya.
Â
Reporter : Nabila Bilqis