Sukses

Wukuf, Jemaah Haji Indonesia Tempati 73 Maktab di Arafah

Jemaah haji telah diberangkatkan ke Arafah sejak Jumat (9/10/2019) pagi.

Liputan6.com, Makkah - Jemaah haji Indonesia akan menempati 73 maktab di Arafah untuk melaksanakan wukuf. Masing-masing maktab diisi 2.900 sampai 3.000 orang. 

Ini diungkapkan Kepala Daerah Kerja ( Kadaker) Makkah Subhan Cholid di Makkah, seperti dikutip Sabtu (10/8/2019). "Kita berangkatkan seluruh jemaah haji sejak jam 7 pagi yang terbagi dalam 3 trip, " ujar dia. 

Jemaah haji telah diberangkatkan ke Arafah sejak Jumat (9/8/2019) pagi hingga tengah malam. Dengan demikian pada hari ini, seluruh jemaah haji sudah siap melaksanakan wukuf di Arafah. 

Jemaah haji berada di Arafah hingga Sabtu (10/8/2019) petang. Selanjutnya bergeser ke Muzdalifah dan kemudian menuju ke Mina. 

Total jemaah haji Indonesia yang sudah berada di Arab Saudi sebanyak 212.735 orang, yang berasal dari 529 kelompok terbang. 

Selama di Arafah, jemaah haji diimbau lebih baik berdiam diri di tenda dan memperbanyak amalan ibadah seperti membaca Al-Quran, zikir dan lainnya. Serta memanjatkan doa. 

"Jemaah biasanya kurang afdol kalau belum berkunjung ke Jabal Rahma yang agak jauh dari tenda. Kalaupun mau ke sana sebaiknya tidak sendiri jalan ke sana. Ajak teman atau orang yang tahu tempat itu ketika akan kembali ke tenda sehingga tidak salah jalan, " dia menandaskan.

Wukuf di Arafah merupakan rukun ibadah haji. Jemaah haji seluruh dunia berkumpul di Arafah untuk melaksanakan wukuf. Mulai tergelincir matahari tanggal 9 Dzulhijah hingga terbit fajar 10 Dzulhijah. 

 

Tonton Video Ini: