Sukses

Menyambut Ramadan, Ini Amalan-Amalan Sunah yang Bisa Kita Kerjakan

Untuk menyambut bulan suci Ramadan, ada baiknya kita melakukan amalan untuk memperbanyak istigfar dan taubat.

Liputan6.com, Jakarta - Ramadan, bulan di mana segala amal ibadah akan dilipatgandakan serta dosa-dosa akan diampuni oleh Allah SWT. 

Bagi sebagian umat muslim mungkin ada yang kembali menghapal niat puasa Ramadan 1441 Hijiriah untuk memantapkan diri sebelum puasa wajib datang.

Selain menghapal doa serta niat puasa Ramadan, kita juga dapat mempersiapkan diri menyambut datangnya bulan suci ini dengan melakukan amalan-amalan sunah.

Meski hukumnya tidak wajib, amalan yang bisa dilakukan sebelum bulan Ramadan ini bisa membuatmu lebih dekat pada Allah SWT.

Berikut amalan-amalan sunah yang bisa dikerjakan sebelum bulan Ramadan, dikutip dari berbagai sumber: 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 6 halaman

Perbanyak Istigfar dan Taubat

Setiap manusia pernah melakukan kesalahan dalam hidup. Banyaknya godaan membuat manusia kerap kali berbuat dosa.

Untuk menyambut bulan suci Ramadan, ada baiknya kita melakukan amalan untuk memperbanyak istigfar dan taubat.

Allah SWT berfirman dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 152:

"Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku."

Selain itu, seorang muslim juga diperintahkan untuk menyambut bulan Ramadan dengan taubat nashuha, mempersiapkan diri untuk berpuasa, serta menghidupkan bulan Ramadan dengan tekad yang murni dan tulus.

Karena dengan bertobat pada Allah SWT, kamu bisa menjalankan dan memaksimalkan pahala di bulan Ramadan dan menyambut bulan Ramadan dengan hati yang bersih, suci dan bergembira.

Allah SWT berfirman dalam Al Quran surat Al Anfaal ayat 33:

"Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun." 

3 dari 6 halaman

Menyambung Silaturahmi

Amalan yang bisa dilakukan sebelum bulan Ramadan adalah menyambung silaturahmi dan saling memaafkan.

Memperbaiki kembali hubungan dengan keluarga menyambut ramadhan akan semakin menambah keharmonisan dalam keluarga ketika menjalankan ibadah puasa.

Menjelang bulan Ramadan, hendaknya umat Muslim berusaha untuk saling memaafkan. Cara ini bisa membuatmu suci lahir dan batin. Dengan begitu, bulan Ramadan akan terasa lebih berkah.

Allah berfirman : 

"Bertakwalah kepada Allah dan perbaiki hubungan diantara kalian".

4 dari 6 halaman

Pelajari Ilmu Agama

Untuk menyambut bulan Ramadan, ada baiknya kita mempelajari kembali ilmu agama dan ilmu tentang keutamaan ramadhan.

Pada saat-saat ini kamu perlu membuka kembali catatan tentang fikih ibadah pada bulan Ramadan.

Misal dengan mempelajari terkait puasa, salat tarawih, keutamaan membaca Alquran, zakat, sedekah, dan ibadah-ibadah lainnya.

5 dari 6 halaman

Banyak Membaca Alquran

Bulan Ramadan adalah bulan diturunkannya Alquran. Maka dari itu, umat Islam harus memperbanyak membaca Alquran pada bulan ini. 

Pahala membaca Alquran di bulan Ramadan akan dilipat gandakan oleh Allah dibandingkan bulan lainnya.

Pahala tersebut dihitung Allah dari jumlah hurufnya, bukan jumlah surat yang dibaca. Jika di bulan selain Ramadan, kita mendapat pahala per hurufnya ialah 10 kebaikan, di bulan Ramadan bisa mendapatkan pahala berlipat hingga 700 kali sesuai dengan niat dan usaha.

"Semua amalan anak adam akan dilipatgandakan (balasannya), satu kebaikan akan dibalas dengan 10 sampai 700 kali lipat."

Allah SWT berfirman: "Kecuali puasa, sesungguhnya itu untuk-Ku, dan Aku yang langsung membalasnya. Hamba-Ku telah meninggalkan syahwat dan makanannya karena Aku." (HR. Muslim).

6 dari 6 halaman

Doa Menyambut Ramadan

Berikut doa untuk menyambut bulan Ramadan:

Allahumma Sallimni Ila Ramadan wa Sallim li Ramadan wa Tasallamhu Minni Mutaqabbalan

Artinya:

"Ya Allah, antarkanlah aku hingga sampai Ramadan, dan antarkanlah Ramadan kepadaku, dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadan." (Lathaif Al-Ma’arif, hlm. 264)

 

Reporter: Syahidah Izzata Sabiila

Sumber: Dream.co.id