Liputan6.com, Jakarta Quraish Shihab menjelaskan, bahwa puasa bertujuan meraih takwa. Sementara, takwa pada hakekatnya menghimpun segala macam kebijakan.
Sedangkan dalam konteks ibadah, puasa bertujuan mengingatkan manusia akan dua hakekat yang harus dihayati dalam kehidupan ini.
Baca Juga
"Pertama, manusia adalah makhluk dwi dimensi yang terdiri dari jasad dan roh," kata Quraish Shihab.
Advertisement
Untuk itu hendaknya, ibadah puasa dijadikan sebagai pengingat bahwa manusia perlu memberi perhatian pada jasmani serta wajib mengasah dan mengasuh rohani.
Kedua, mengingatkan manusia bahwa hidup bukan hanya sekarang dan di sini. Tetapi hidup berlanjut hingga ke akhirat nanti.
Dengan berpuasa, manusia juga diajarkan untuk melakukan introspeksi terhadap puasa yang telah dilakukan kemarin. Apabila ada kekurangan, patut disempurnakan.
"Salah satu yang hendaknya diingat oleh setiap yang berpuasa, yaitu dengan sukses berpuasa, dia sebenarnya telah sukses menghindarkan paksaan kebiasaan," tutup Quraish Shihab.
-----------
Kabar Ramadan: Mau Buka Puasa Ditemani Artis?
Gabung KapanLagi Buka Bareng, event buka puasa online bersama Jirayut dan Rara LIDA 9 Mei ini. Bakal ada Chef Norman, Danilla, dan Adhitia Sofyan juga. Caranya? Daftar dulu di sini, dan isi data diri kamu. Semuanya GRATIS. Baca panduan lengkap di sini.