Liputan6.com, Jakarta Gunakanlah seluruh potensi, baik raga, rasa dan akal pada tempatnya. Lalu, kata Quraish Shihab, fungsikanlah potensi-potensi tersebut dalam wilayah-wilayah kerjanya.
"Namun demikian, letakkanlah sedikit rasa dalam akalmu supaya akal kita lembut," tutur cendikiawan muslim ini.
Baca Juga
Begitu pun sebaliknya, letakkan sedikit akal dalam rasa agar tidak membuat kita menjadi arogan.
Advertisement
Lebih lanjut Quraish Shihab mengatakan, untuk memberi sedikit ruang dalam hati untuk menerima lawan. Siapa tahu suatu saat nanti, dia menjadi teman.
"Berilah ruang untuknya, siapa tahu kita membutuhkannya. Dengan begitu kita dapat hidup tenang, abadi dan selalu menerima siapapun yang bersalah," tutup Quraish Shihab di akhir renungannya.Â