Liputan6.com, Jakarta Harum aroma opor ayam, rendang, ketupat, dan kue-kue kering serta es sirop khas Lebaran jelas menggugah selera. Hidangan yang mungkin hanya bisa disantap secara bersamaan saat Idulfitri tiba.
Namun, perlu dipahami bahwa makanan-makanan bersantan dan tinggi gula itu bisa menyebabkan kadar kolesterol meningkat. Apalagi bila Anda cenderung memiliki kadar kolesterol tinggi. Misalnya, LDL (kolesterol jahat) di atas 160. Anda harus menghindari makanan bersantan dan manis.
Baca Juga
Demi menjaga kadar kolesterol tetap aman saat Lebaran, simak trik yang diberikan dokter spesialis penyakit dalam dr Franciscus Ari, Sp.PD dari Rumah Sakit Pondok Indah.
Advertisement
Â
Â
Hindari daging berlemak
1. Hindari makan daging yang berlemak
Anda diperbolehkan makan daging, tapi hindari daging yang ada lemaknya, kata dr Ari di Jakarta beberapa waktu lalu.
2. Hindari makan kulit ayam
Kulit ayam yang renyah kerap disukai. Namun, kulit ayam bisa membuat kolesterol naik. Sebaiknya, makan daging ayamnya saja.
3. Kurangi kuah yang mengandung santan
Kuah yang bersantan menjadi pemicu kolesterol naik. Anda bisa mengurangi kuah yang bersantan.
Advertisement
Kurangi minuman manis
4. Kurangi minuman manis atau bersoda
Anda bisa mengurangi minuman manis dan bersoda agar kolesterol tetap terkontrol.
5. Tambah porsi makan sayuran
Anda mungkin lebih banyak memilih lauk-pauk (daging, ikan) saat Lebaran. Sebaiknya, tambahkan porsi makan sayuran. Hal ini untuk menyeimbangkan kadar kolesterol tidak melonjak.
6. Berhenti makan sebelum kekenyangan
Sebaiknya, berhenti makan sebelum kekenyangan. Makan yang berlebihan tidak baik untuk kesehatan.