Sukses

Wajib Hafal, Ini Doa Niat Puasa dan Berbuka Puasa Ramadan

Sebelum melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan, kamu wajib mengetahui dan menghafal doa niat puasa dan doa berbuka puasa.

Liputan6.com, Jakarta - Bulan Ramadan akan datang sebentar lagi. Bulan ini sangat dinanti-nantikan umat Muslim di seluruh dunia karena membawa banyak keberkahan.

Pada bulan ini, umat Islam juga diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa selama 30 hari lamanya. Selama berpuasa, umat Muslim harus menahan haus dan lapar mulai dari waktu sahur hingga berbuka.

Tidak hanya menahan haus dan lapar, dalam berpuasa umat Islam juga harus menahan segala hawa nafsu. Namun sebelum melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan, umat Muslim wajib mengetahui dan menghafal doa niat puasa maupun doa buka puasa.

Terlebih, puasa di bulan Ramadan merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh umat Muslim.

Niat puasa juga menjadi salah satu hal yang wajib dilakukan, sehingga apabila kamu tidak berniat, puasa Ramadan tidak akan sah. Untuk itu, Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber mengenai niat puasa Ramadan dan doa berbuka puasa.

Niat Puasa Ramadhan

Niat puasa Ramadhan bisa diucapkan menggunakan bahasa Arab ataupun bahasa Indonesia. Bagi kamu yang mungkin sudah lupa atau untuk anak-anak yang baru mulai puasa pada tahun ini, bisa melihat niat puasa Ramadan di bawah ini.

Nawaitu shouma ghodin ‘an adaa-i fardhisy syahri romadhoona hadzihis sanati lillaahi ta’aala.

Artinya:

“Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan karena Allah Ta’ala.”

Seperti yang disebutkan sebelumnya, pentingnya niat puasa Ramadan bahkan bisa membuat puasa tidak sah bila tidak berniat.

Kamu tidak harus mengucapkannya, tapi dapat berniat di dalam hati saja sudah cukup. Niat merupakan doa puasa Ramadan yang harus kamu lakukan sebelum besoknya melakukan ibadah puasa.

Niat dilakukan sebelum menjalankan ibadah puasa. Kamu bisa berniat saat malam setelah selesai sholat tarawih atau ketika selesai sahur sebelum imsak. Niat dan doa di bulan Ramadhan merupakan tahapan penting dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan.

Nabi Muhammad SAW bersabda,

"Sesungguhnya setiap amal itu tergantung pada niatnya. Dan setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang dia niatkan." (Muttafaqun 'alaihi).

Dalam hadist lain yang diterima dari Siti Hafshah, Rasulullah SAW bersabda:

"Barang siapa yang tidak berniat akan berpuasa pada malam hari sebelum terbit fajar, maka tidaklah ia berpuasa."

Atas dasar tersebut, karena puasa termasuk ibadah, niat untuk mengerjakannya termasuk ke dalam rukun puasa. Niat puasa Ramadan harus yang tulus dengan tujuan untuk mendapatkan ridho dan berkah dari Allah SWT.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Doa Buka Puasa

Ada dua versi doa puasa Ramadan untuk berbuka puasa. Salah satunya mungkin yang sering kamu gunakan dan sering didengar di televisi saat datangnya waktu berbuka puasa, yaitu:

Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin

Artinya: “Ya Allah karenaMu aku berpuasa, denganMu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat Mu, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih.”

Doa buka puasa satu ini telah umum didengarkan dan diajarkan kepada kamu di sekolah. Selain itu, kamu juga akan sering mendengarnya di televisi maupun di radio di saat berbuka puasa. Jadi tidak ada alasan lagi untuk tidak menghafalkan doa puasa ramadan satu ini.

Ketika sudah masuk waktu berbuka puasa yang bertepatan dengan azan maghrib, kamu harus mengucapkan Alhamdulillah dan membaca doa berbuka puasa sebelum menyantap makanan maupun minuman yang tersedia.

Walaupun kamu berada di tempat yang berbeda, dan memiliki waktu yang berbeda pula saat berbuka puasa, doa berbuka puasa tetap sama dan menjadi salah satu doa puasa ramadan yang sangat penting untuk dihafalkan.

3 dari 3 halaman

Doa Berbuka Puasa Kedua

Sedangkan doa berbuka puasa yang kedua bersumber dari salah satu hadis Rasulullah SAW yang berbunyi:

Dzahabazh zhoma’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah.

Artinya: “Telah hilanglah dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki.” (Hadits shahih, Riwayat Abu Daud)

Kamu tidak harus mengucapkan kedua doa puasa ramadan tersebut saat akan berbuka puasa. Kamu hanya perlu melafadzkan salah satunya dan bisa langsung makan setelah itu. Tapi ingat, jangan makan terlalu berlebihan.

 Dengan mengenal doa-doa yang harus diketahui selama bulan ramadan ini, kamu bisa melakukan ibadah puasa dengan lebih khusyuk dan baik. Semoga amal ibadah kita di bulan ramadan diterima oleh Allah SWT.

Video Terkini