Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi memberikan 3.000 paket sembako dan 15 ton kurma istimewa hadiah dari Raja Salman bin Abdulaziz untuk masyarakat muslim di Indonesia.
Selain itu, Pemerintah Kerajaan Arab Saudi memberikan 10.000 paket berbuka puasa untuk dibagikan kepada para fakir miskin, anak yatim, dan tim medis.
Baca Juga
Pemberian simbolis dilakukan langsung oleh Duta besar Arab Saudi untuk Indonesia Esam Abid Althagafi kepada Direktur Jenderal Bimas Islam Kementerian Agama RI Prof Kamaruddin Amin pada Kamis, 15 April 2021 di Kantor Atase Agama Kedubes Arab Saudi di Jakarta.
Advertisement
Selain pemberian paket sembako, berbuka dan kurma, pemerintah Arab Saudi menyerahkan 30.000 eksemplar Alquran dengan terjemahan Bahasa Indonesia.
"Seperti yang Anda ketahui, pertama-tama hubungan bilateral antara Indonesia dan Saudi Arabia, alhamdulillah adalah hubungan yang kuat," ujar Esam Abid Althagafi, dilansir Antara, Minggu (18/4/2021).
Esam mengatakan, hubungan sejarah antara Arab Saudi dan Indonesia sangat kuat.
"Seperti yang Anda ketahui bahwa kita berada dalam bulan suci Ramadan ini dan apresiasi seperti ini untuk menunjukkan kepada para saudara kami disini di Indonesia bahwa kami sangat dekat bersama mereka khususnya pada bulan suci Ramadan," ucap dia.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Ucapan Terima Kasih dari Indonesia
Sementara itu, Direktur Jenderal Bimas Islam Kementerian Agama RI Prof Kamaruddin Amin mengapresiasi pemberian paket sembako, berbuka puasa, kurma, serta penyerahan puluhan ribu Alquran dengan terjemahan bahasa Indonesia untuk muslim Indonesia.
"Terima kasih atas perhatian pemerintah Arab Saudi kepada masyarakat Muslim di Indonesia di antaranya dengan pemberian paket sembako, berbuka puasa, maupun kurma," kata dia.
Hibah paket sembako, berbuka puasa, kurma dan Alquran akan didistribusikan ke lembaga, organisasi masyarakat (ormas) Islam, pesantren, masjid, maupun para fakir dan miskin.
Acara peluncuran Program Buka Puasa (pembagian sembako, kurma dan paket berbuka puasa ) turut dihadiri pimpinan ormas Islam, pimpinan pondok dan DKM di Jakarta.
Advertisement