Pusat Vaksinasi Qatar Akan Bekerja dalam 2 Shift Selama Ramadhan

Teori Konspirasi Seputar Pandemi Covid-19 — Ilustrasi Konspirasi Penemuan Vaksin Covid-19 Credit: pexels.com/Polina

Liputan6.com, Doha - Kementerian Kesehatan Masyarakat (MOPH) mengumumkan perubahan jam kerja di Pusat Konvensi Nasional Qatar untuk kampanye vaksinasi selama Ramadhan.

QNCC akan dibuka dalam dua shift mulai hari ini, setiap hari dalam seminggu selama Ramadhan, demikian dikutip dari laman thepeninsulaqatar, Jumat (22/4/2021).

Shift pertama akan dimulai dari jam 8 pagi hingga 4 sore dengan entri terakhir pada jam 3 sore.

Diikuti dengan istirahat dengan shift kedua mulai dari jam 7 malam hingga 1 pagi, entri terakhir pada jam 12 tengah malam.

Saksikan Video Berikut Ini:

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, pihaknya bakal menerima 97 ribu dosis vaksin Covid-19 dari pemerintah pusat. Adapun vaksin tersebut akan disuntikkan dua kali.

2 dari 2 halaman

Progres Vaksinasi

[Fimela] Vaksin — Ilustrasi vaksin corona | pexels.com/@rethaferguson

Sementara itu, dalam pernyataan sebelumnya, telah diumumkan bahwa pusat vaksinasi drive-through di Lusail dan Al Wakra akan beroperasi mulai pukul 13.00 hingga tengah malam setiap hari sepanjang Ramadhan dengan entri terakhir pada pukul 23.00.

Menurut pembaruan Program Vaksinasi COVID-19 Nasional baru-baru ini, kementerian mengatakan bahwa 36,9% orang dewasa telah menerima setidaknya satu dosis vaksin.

Ramadhan
Agenda
Ramadhan adalah bulan kesembilan dalam penanggalan Hijriyah (sistem penanggalan agama Islam).
Lihat Selengkapnya
Ramadhan
COVID-19
Bencana Alam
Penyebaran Covid-19 ke seluruh penjuru dunia diawali dengan dilaporkannya virus itu pada 31 Desember 2019 di Wuhan, China
Lihat Selengkapnya
COVID-19
vaksin
Peristiwa
Vaksin adalah bahan antigenik yang digunakan untuk menghasilkan kekebalan terhadap suatu penyakit.
Lihat Selengkapnya
vaksin
Qatar
Kota
Qatar ialah sebuah emirat di Timur Tengah yang terletak di semenanjung kecil Jazirah Arab
Lihat Selengkapnya
Qatar
ramadhan update
Corona COVID-19
vaksin corona
Vaksin Covid-19