Liputan6.com, Jakarta - Meski dilarang pemerintah, tapi nyatanya masih banyak masyarakat yang tetap melakukan mudik Lebaran menggunakan mobil pribadi.
Saat melakukan perjalanan mudik dan balik Lebaran, pastinya menempuh jarak yang cukup jauh. Selain itu, pastinya kondisi di kabin mobil juga terisi banyak penumpang, dengan kegiatan yang sebagian besar dilakukan di dalam mobil.
Advertisement
Baca Juga
Tidak hanya tidur atau ngobrol di dalam mobil, terkadang penumpang atau pengemudi juga makan dan minum di dalam mobil selama perjalanan ke kampung halaman.
Jika sudah begitu, sedikit atau banyak pastinya meninggalkan bekas makanan dan bau yang tak sedap di kabin mobil.
Akibatnya, bakal timbul rasa tidak nyaman saat mobil kembali digunakan karena banyak sampah atau bau tidak sedap.
Terkait hal tersebut, Anjar Rosjadi selaku Executive Coordinator Technical Service Division ADM, mengatakan bahwa membersihkan kabin mobil sangatlah penting, terlebih setelah melakukan perjalanan jauh untuk mudik dan kembali lagi ke kota.
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Banyak Debu
Tanpa sadar, banyak debu menempel di interior mobil yang tidak terlihat secara kasat mata. Debu yang masuk ke kabin ini bisa dikarenakan penumpang yang membuka kaca jendela mobil selama perjalanan mudik.
"Tak hanya itu, biasanya ketika mudik itu membawa makanan atau minuman. Tanpa disadari ada remah-remah, sehingga harus kita bersihkan. Debu juga pasti banyak menempel," kata Anjar kepada Liputan6.com beberapa waktu lalu.
Untuk membersihkannya, Anda bisa melakukannya sendiri.
"Bisa disapu (dengan sapu kecil khusus mobil) atau menggunakan alat penghisap debu. Kalau semua bagian sudah bersih, berkendara juga bisa menjadi lebih nyaman," tutupnya.
Advertisement