Sukses

Bacaan Doa Malam Nuzulul Qur’an dan Lailatul Qadar, Lengkap Amalan yang Dianjurkan

Simak doa malam Nuzulul Qur’an dan Lailatul Qadar lengkap artinya.

Liputan6.com, Jakarta Bulan Ramadhan adalah bulan suci yang penuh rahmat dan ampunan dengan banyak momen baik di dalamnya. Ada dua momen penting yakni di malam Nuzulul Qur’an ketika kitab suci Al-Qur’an di turunkan dan di malam Lailatul Qadar yang lebih baik daripada seribu bulan.

Di kedua momen penting yang ada di bulan Ramadhan tersebut, umat muslim sangat dianjurkan untuk menyambutnya dengan memperbanyak doa. Membaca bacaan doa malam Nuzulul Qur'an dan Lailatul Qadar adalah upaya memuliakannya serta agar memperoleh rahmat luas dari Allah SWT.

Selain memahami bacaan doa malam Nuzulul Qur’an dan Lailatul Qadar, ketahui pula amalan yang dianjurkan untuk dilakukan pada malam-malam istimewa di bulan Ramadhan tersebut. Apa saja amalan yang dianjurkan?

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang bacaan doa malam Nuzulul Qur’an dan Lailatul Qadar lengkap amalan yang dianjurkan, Selasa (19/4/2022).

2 dari 5 halaman

Bacaan Doa Malam Nuzulul Qur’an dan Artinya

Malam Nuzulul Qur’an merupakan malam di mana pertama kali kitab suci Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Malam tersebut jatuh pada malam ke-17 Ramadhan.

Paling utama dari bacaan doa malam Nuzulul Qur’an adalah doa agar mendapat syafaat dari Al-Qur’an. Kemudian doa memohon ampunan untuk kedua orang tua dan memohon ampunan untuk diri sendiri.

Ini bacaan doa malam Nuzulul Qur’an yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:

1. Bacaan Doa Malam Nuzulul Qur’an dengan Memohon Syafaat

Allaahumma nawwir quluubanaa bi tilaawatil qur aan, wa zayyin akhlaa qonaa bijaahil qur aan, wa hassin a’maalanaa bi dzikril qur aan, wa najjinaa minan naari bi karoo matil qur aan, wa adkhilnal jannata bi syafaa’til qur aan.

Arti bacaan doa malam Nuzulul Qur’an:

"Ya Allah sinari hati kami sebab membaca Al-Qur’an, hiasi akhlak kami dengan kemuliaan Al-Qur’an, baguskanlah amalan kami karena berdzikir lewat Al-Qur’an, selamatkanlah kami dari api neraka karena kemuliaan Al-Qur’an, masukkanlah kami ke dalam surga dengan syafa’at Al-Qur’an."

2. Bacaan Doa Malam Nuzulul Qur’an dengan Memohon Ampunan untuk Kedua Orang Tua

Allahummagfir Lii Wa Liwaalidayya Arhamhumaa Kamaa Robbayaanii Shoghiiroo

Arti bacaan doa malam Nuzulul Qur’an:

“Ya Allah, ampunilah aku dan kedua orang tua ku dan kasihanilah keduanya sebagaimana mereka mendidikku semenjak kecil.”

3. Bacaan Doa Malam Nuzulul Qur’an dengan Memohon Ampunan untuk Diri Sendiri

Allahumma Innaka 'aufuwwun Tuhibbul 'Afwa fa'fu'anni

Arti bacaan doa malam Nuzulul Qur’an:

“Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf dan Engkau mencintai yang meminta maaf, karenanya maafkanlah aku.”

4. Bacaan Doa Malam Nuzulul Qur’an dengan Memohon Rahmat dan Kebaikan

Allahumma inni as-aluka muujibaati rahmatika wa ‘aza-ima maghfiratika was slaamata min kulli itsmin wal ghaniimata min kulli birrin wal fauza bil jannati wan najaata minan naari.

Arti bacaan doa malam Nuzulul Qur’an:

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu atas terpenuhinya rahmat-Mu, kepastian ampunan-Mu, selamat dari segala dosa, memperoleh segala kebaikan, serta keberuntungan mendapatkan surga, dan selamat dari api neraka.” (HR. At-Tirmidzi)

5. Bacaan Doa Malam Nuzulul Qur’an Agar Mudah Bersyukur

Rabbi auzi’nii an asykura ni’matakal latii an’amta ‘alayya wa’alaa waalidayya wa an a’mala shaalihan tardhaahu wa ashlih li fii dzurriyyatii inni tubtu ilaika wainni minal muslimiina.

Arti bacaan doa malam Nuzulul Qur’an:

“Ya Tuhanku berilah aku petunjuk supaya tetap mensyukuri nikmat-Mu yang Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada ibu bapakku, dan supaya aku dapat berbuat amal saleh yang Engkau ridhai. Berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertobat kepada-Mu dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.” (Al-Ahqaf ayat 15)

6. Bacaan Doa Malam Nuzulul Qur’an dengan Memohon Keluasan Rahmat

Rabbanaaa wasi’ta kulla syai’in rahmatan wa ‘ilman faghfirliladziina taabu wattaba’u sabiilaka waqihim ‘adzaabal-jahiim. Rabbanaa wa adkhilhum jannat ‘adn, allatii wa’adtahum waman sahalaha min aabaahim wa azwaajihim wa dzurriyyaatihim innaka antal-’azizul hakum. Waqihimus-sayyiat, wa man taqi sayyi’at yaumaidzin faqad rahimtah. Wa dzalika huwal fauzul-’azhim.

Arti bacaan doa malam Nuzulul Qur’an:

“Ya Tuhan kami, rahmat dan ilmu-Mu meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertaubat dan mengikuti jalan-Mu serta periharalah mereka dari siksaan neraka yang menyala-nyala. Ya Tuhan kami, masukkanlan mereka ke dalam surga ‘Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka dan orang-orang saleh diantara bapak-bapak mereka, istri-istri mereka, dan keturunan mereka semua. Sungguh Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Dan periharalah mereka dari balasan kejahatan. Sebab orang–orang yang Engkau pelihara dari pembalasan kejahatan pada hari itu, sungguh telah Engkau anugerahkan rahmat kepadanya, dan itulah kemenangan yang besar.” (Al-Mu’min ayat 7-9)

3 dari 5 halaman

Amalan yang Dianjurkan di Malam Nuzulul Qur’an

Di malam Nuzulul Qur’an terdapat beberapa keistimewaan yang bisa diperoleh oleh umat Islam. Salah satunya mendapatkan pahala dan kemuliaan yang berlimpah. Alih-alih berdiam diri di rumah, lebih baik memperbanyak bacaan Al-Qur’an.

Apa saja amalan yang dianjurkan di malam Nuzulul Qur’an? Ini penjelasan tentang amalan yang dianjurkan di malam Nuzulul Qur’an yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:

1. Istiqamah Membaca Al-Qur’an

Amalan malam Nuzulul Qur’an yang pertama yakni istiqomah. Tentu saja, sebagai umat Islam, kalian harus mengisi malam Nuzulul Qur’an dengan amalan-amalan baik. Salah satunya dengan istiqomah membaca Al-Qur’an.

2. Banyak Sholat Malam

Memperbanyak sholat malam merupakan amalan malam Nuzulul Qur’an yang sangat dianjurkan. Untuk melakukan salat malam, tidur terlebih dahulu setelah menunaikan sholat tarawih dan tadarusan. Menunaikannya akan membuat seorang hamba lebih dekat kepada Allah SWT dan memaknai Nuzulul Qur’an sebagai hari terpenting.

3. Iktikaf

Iktikaf merupakan amalan malam Nuzulul Qur’an yang bisa dilakukan selanjutnya. Layaknya amalan malam Lailatul Qadar, saat Nuzulul Qur’an umat muslim bisa melakukan iktikaf. Iktikaf merupakan berdiam di dalam masjid atau rumah dengan syarat tertentu dan niat beribadah semata-mata hanya untuk Allah SWT.

4. Banyak Berdoa

Amalan malam Nuzulul Qur’an yang bisa kalian lakukan terakhir adalah perbanyak bacaan doa. Menunaikannya akan membuat seseorang bisa lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Tidak hanya itu, memperbanyak bacaan doa menyambut malam Nuzulul Qur’an, bisa membuat setiap hamba lebih menghayati betapa pentingnya Nuzulul Qur’an.

4 dari 5 halaman

Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar dan Artinya

Malam Lailatul Qadar adalah malam yang lebih mulia daripada seribu bulan. Di malam Lailatul Qadar, Rasulullah menganjurkan kepada umatnya untuk menyambutnya di sepuluh malam terakhir bulan Ramadan.

Momen menyambut malam Lailatul Qadar di isi dengan memperbanyak ibadah. Rasulullah SAW bersabda: “Carilah di sepuluh hari terakhir, jika tidak mampu maka jangan sampai terluput tujuh hari sisanya.” (HR Bukhari dan Muslim).

Ini bacaan doa malam Lailatul Qadar yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:

1. Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar dengan Mengagungkan Ke-Esa-an Allah SWT

Diriwayatkan dari 'Aisyah bahwa dia pernah bertanya kepada Nabi Muhammad SAW apa yang harus dia katakan dalam permohonan jika dia bertemu malam Lailatur Qadar. Maksud ‘Aisyah adalah bacaan doa malam Lailatul Qadar seperti apa yang baik dibaca.

Beliau menjawab bacaan doa malam Lailatul Qadar:

Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni’

Arti bacaan doa malam Lailatul Qadar:

"Ya Allah, sesungguhnya Engkau Dzat Yang Maha Pemaaf dan Pemurah maka maafkanlah diriku."

Salam Al-Farisi telah meriwayatkan bahwa Rasulullah Muhammad SAW berkata:

"Wahai manusia! Ketika bulan agung, bulan berkah (Ramadan) datang kepadamu, lakukan banyak dari empat tindakan ini di dalamnya. Dua tindakan yang dengannya kamu akan menyenangkan Tuhanmu dan dua tindakan yang tidak dapat kamu lakukan tanpanya. Adapun dua yang tolong Tuhanmu, mereka adalah kesaksian bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan mencari pengampunan-Nya. Adapun dua tindakan yang tidak dapat dilakukan tanpa, Anda harus mencari surga dari Tuhan Anda dan mencari perlindungan dari api neraka."

Berdasarkan hadits di atas, selain bacaan doa malam Lailatul Qadar setiap hamba dapat melafalkan zikir ini berulang kali selama bulan Ramadan:

Ash-hadu an laa ilaha illaAllah, astaghfiruAllah, nas-alu-ka-al-jannata, wa na-u'zubika mi-nan-nar (x3)

Artinya: Saya bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan aku mencari pengampunan dari Allah. Kami meminta surga bagi Anda dan mencari perlindungan Anda dari api neraka.

Allahum-ma in-naka 'a-fuw-wun tu-hib-bul-'af-wa fa' fu 'an-naa (x3)

Artinya: Ya Allah, Engkau Pengampun dan pengampun kasih, jadi maafkan aku.

2. Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar dengan Memohon Ampunan

Rabbij'alnī muqīmaṣ-ṣalāti wa min żurriyyatī rabbanā wa taqabbal du'ā. Rabbanagfir lī wa liwālidayya wa lil-mu`minīna yauma yaqụmul-ḥisāb

Arti bacaan doa malam Lailatul Qadar:

“Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Tuhan kami perkenankanlah doaku. Ya Tuhan kami berikanlah ampunan kepadaku dan kepada kedua ibu bapakku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)” (QS. Ibrahim: 40-41)

3. Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar dengan Meminta Keteguhan Iman

Wa qur rabbi adkhilnī mudkhala ṣidqiw wa akhrijnī mukhraja ṣidqiw waj'al lī mil ladungka sulṭānan naṣīrā

Arti bacaan doa malam Lailatul Qadar:

“Ya Tuhanku, masukkanlah aku secara masuk yang benar, dan keluarkanlah pula aku secara keluar yang benar. Dan berikanlah kepadaku dari sisi-Mu kekuasaan (pemimpin) yang menolong.” (QS. Al Isra: 80)

4. Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar dengan Meminta Pertolongan

Lā yukallifullāhu nafsan illā wus'ahā, lahā mā kasabat wa 'alaihā maktasabat, rabbanā lā tu`ākhiżnā in nasīnā au akhṭa`nā, rabbanā wa lā taḥmil 'alainā iṣrang kamā ḥamaltahụ 'alallażīna ming qablinā, rabbanā wa lā tuḥammilnā mā lā ṭāqata lanā bih, wa'fu 'annā, wagfir lanā, war-ḥamnā, anta maulānā fanṣurnā 'alal-qaumil-kāfirīn

Arti bacaan doa malam Lailatul Qadar:

“Ya Tuhan, janganlah Engka siksa kami karena lupa atau bersalah. Ya Tuhan, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana telah Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami, ampunilah kamj, dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami dalam mengalahkan orang-orang kafir.” (QS : Al Baqarah : 286)

5. Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar dengan Meminta Perlindungan

Qāla rabbi innī a'ụżu bika an as`alaka mā laisa lī bihī 'ilm, wa illā tagfir lī wa tar-ḥamnī akum minal-khāsirīn

Arti bacaan doa malam Lailatul Qadar:

“Ya Tuhanku, sungguh aku berlindung kepada-Mu dari memohon sesuatu yang aku tidak mengetahui hakikatnya. Dan sekiranya Engkau tidak memberi ampunan serta tidak menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku akan termasuk golongan orang-orang yang merugi.” (QS. Hud: 47)

5 dari 5 halaman

Amalan yang Dianjurkan di Malam Lailatul Qadar

Malam Lailatul Qadar hanya ada di akhir bulan Ramadan, malam ini lebih baik daripada seribu bulan. Malam ketika Al-Qur’an diturunkan, malaikat turun ke bumi, dan pintu ampunan dibuka seluas-luasnya.

Apa saja amalan yang dianjurkan di malam Lailatul Qadar? Ini penjelasan tentang amalan yang dianjurkan di malam Lailatul Qadar yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:

1. Melakukan Iktikaf

Amalan-amalan malam Lailatul Qadar yang bisa dilakukan adalah iktikaf. Iktikaf adalah berdiam di dalam masjid dengan syarat tertentu dan niat beribadah semata-mata hanya untuk Allah SWT.

Ini adalah momen di mana umat Islam bisa lebih mendekatkan diri pada Allah SWT. Dikatakan sebelumnya, terdapat beberapa syarat yang harus dilakukan sebelum melakukan iktikaf. Adapun syarat untuk sahnya iktikaf seperti, beragama Islam, baligh, dan memiliki niat iktikaf. Selain itu, iktikaf harus dilakukan di masjid, baik itu di masjid jami' ataupun di masjid biasa. Bila terpaksa dilakukan di rumah, maka diperbolehkan.

2. Perbanyak Bacaan Doa

Amalan-amalan di malam Lailatul Qadar yang bisa dilakukan adalah memperbanyak bacaan doa. Memperbanyak doa di malam-malam sepertiga terakhir bulan Ramadan bisa meningkatkan peluang mendapatkan kemuliaan malam Lailatul Qadar.

Rasulullah SAW memerintah Ummul Mukminin Aisyah untuk mengamalkan bacaan doa malam Lailatul Qadar.

Aisyah berkata, “Wahai Rasulullah, apa pendapatmu jika aku ketepatan mendapatkan malam lailatul qadar, apa yang harus aku ucapkan?” Beliau menjawab: “Ucapkanlah, Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anna” (Ya Allah, sesungguhnya Engkau maha pemaaf mencintai kemaafan, maka maafkanlah aku).” (HR. Ibnu Majah, yang dishahihkan oleh Al Albani)

3. Perbanyak Membaca Al-Qur’an

Belum berhenti di situ, amalan-amalan malam Lailatul Qadar yang bisa dilakukan adalah memperbanyak membaca Al-Qur’an. Tentu saja dengan niat beribadah hanya untuk Allah SWT.

Membaca Al-Qur’an mampu mendatangkan pahala kepada siapa saja. Apalagi di malam Lailatul Qadar, pahala yang didapatkan bisa berlipat ganda. Bila disertai dengan meresapi makna dan arti di tiap ayatnya, maka bisa lebih khusyuk dalam menunaikan amalan tersebut.

4. Perbanyak Taubat

Setiap manusia tak pernah luput dari kesalahan dan dosa. Semakin banyak kesalahan dan dosa yang terkumpul, akan memberatkan mereka saat meninggal dunia. Tak ada salahnya bila menunaikan amalan-amalan malam Lailatul Qadar sebelum ajal menjemput.

Di malam sepertiga bulan Ramadan, gunakanlah sebaik mungkin untuk memperbanyak taubat. Mohon ampun kepada Allah SWT atas kesalahan dan dosa yang telah diperbuat. Baik secara tidak sengaja maupun disengaja.

5. Menunaikan Salat Malam

Terakhir, amalan-amalan malam Lailatul Qadar yang bisa diterapkan adalah menunaikan salat malam. Untuk melakukan salat malam, lebih baik tidur terlebih dahulu setelah menunaikan salat tarawih dan tadarusan.

Saat menjelang sahur atau tengah malam bisa bangun kembali. Tujuannya untuk menunaikan salat malam, agar peluang mendapatkan malam Lailatul Qadar kian besar. Paling terpenting, lakukan amalan-amalan malam Lailatul Qadar hanya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.