Liputan6.com, Jakarta Surah Ar Rahman termasuk surah istimewa dalam Al-Qur'an. Manfaat membaca surah Rahman setiap hari mungkin tak terhitung jumlahnya. Membaca surah Ar Rahman bisa memberi kedamaian batin dan membantu menemukan solusi untuk masalah kehidupan sehari-hari.
Dalam surah Ar Rahman, Allah menggambarkan ciptaan-Nya yang indah, serta nikmat-Nya yang Dia limpahkan kepada manusia. Selain itu, sebagian panjang surah berbicara tentang deskripsi "Jannah" atau surga.
Advertisement
Baca Juga
Surah Ar Rahman dikenal dengan kalimat yang disebut berulang-ulang yaitu “Maka keajaiban Tuhanmu yang mana yang akan kamu dustakan”. Kalimat ini disebut sebanyak 31 kali dalam surah ini. Membaca surah Ar Rahman, membuat seseorang akan selalu memikirkan nikmat Allah SWT.
Seperti apa makna dan keistimewaan surah Ar Rahman? Berikut makna dan keistimewaan surah Ar Rahman, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Minggu (24/4/2022).
Makna isi surah Ar Rahman
Melansir Imam Ghazali Institute, Surah al-Raḥman memberi detail ekstensif atas berkah dan pahala Allah SWT. Salah satu tema yang paling jelas dalam Surah al-Rahman ditetapkan dalam pernyataan yang berulang, “Maka nikmat Tuhanmu yang mana yang akan kamu dustakan?”. Sepanjang surah ini, Allah mencantumkan berkah demi berkah dan tanda demi tanda, menyebutkan berbagai cara yang melaluinya rahmat-Nya terwujud atas umat manusia.
Dalam surah Ar Rahman, Allah berbicara tentang cara-Nya menciptakan alam, gambaran hari penghakiman, pengalaman yang menunggu orang-orang penghuni surga dan pengalaman orang-orang penghuni neraka.
Di antara semua tanda-tanda ini, Allah menantang umat manusia serta jin untuk mengingkari nikmat yang telah Dia berikan. Faktanya adalah, bahkan jika orang menolak untuk percaya bahwa berkah ini berasal dari Allah, mereka tidak dapat mengubah kenyataan ini. Pertanyaan langsung seperti itu menempatkan tanggung jawab penuh pada pembaca untuk memutuskan hubungan seperti apa yang mereka inginkan dengan Pencipta mereka berdasarkan tanggapan yang mereka berikan kepada-Nya.
Advertisement
Keistimewaan surah Ar Rahman
Pengantin Al Qur'an
Dalam sebuah hadis, Rasulullah bersabda:
"Segala sesuatu memiliki pengantin, dan pengantinnya Alquran adalah Ar Rahman."
Disebut pengantin karena indahnya surah ini dan karena didalamnya terdapat sekian kali pengulangan ayat "fabi ayyi aalaa’i Rabbikuma Tukadziban", yang diibaratkan dengan aneka hiasan yang dipakai oleh pengantin.
Pembawa syafaat
Seorang muslim yang senantiasa membaca dan mengamalkan surat Ar Rahman maka di hari kiamat nanti ia akan mendapatkan syafaat. Dalam suatu hadits, Rasulullah bersabda:
"Jangan tinggalkan membaca surat Ar Rahman, bangunlah malam bersamanya, surat ini tidak menentramkan hati orang-orang munafik, kamu akan menjumpai Tuhan bersamanya (Ar Rahman) pada hari kiamat, wujudnya seperti wujud manusia yang paling indah dan baunya paling harum, pada hari kiamat tidak ada seorangpun yang berdiri dihadapan Allah yang paling dekat denganNya selainnya. Pada saat itu Allah berfirman: soapakah orang di dunia yang sering bangun malam dan tekun membacamu? Dia menjawab: Ya Robbi, Fulan bin Fulan, lalu wajah mereka menjadi putih. Dan ia berkata kepada mereka: berilah syafaat bagi orang-orang yang mencintai kalian. Kemudian ia memberi syafaat sampai yang terakhir dan tidak ada seorang pun yang tertinggal dari orang-orang yang berhak menerima syafaat mereka. Lalau ia berkata kepada mereka: masuklah kalian ke surga, dan tinggallah didalamnya sebagaimana yang kalian inginkan."
Keistimewaan surah Ar Rahman
Mendapat Ridho Allah
Dalam tafsir Ats Tsaqolayn, Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa membaca surat Ar Rahman, Allah akan menyayangi kelemahannya dan meridhoi nikmat yang dikaruniakan kepadanya."
Hadits tersebut menjelaskan bahwa surat Ar Rahman dapat membuat orang di ridhoi oleh Allah atas nikmat apa saja yang telah diberikan-Nya kepada manusia.
Mengingatkan kehadiran jin yang beribadah pada Allah
Allah menciptakan manusia dan jin untuk hidup berdampingan dengan tidak menganggu satu sama lain. Dalam sebuah hadis, Jabir berkata: Nabi Muhammad keluar menemui para sahabatnya, lalu beliau membacakan kepada mereka surah Ar Rahman dari awal hingga akhirsurah, dan mereka semua terdiam. Beliau berkata:
"aku telah membacakannya kepada Jin pada malam berkumpulnya mereka, dan mereka meresponnya dengan jawaban yang lebih baik dibandingkan kalian semua. Saat aku sampai pada ayat fabi ayyi aalaa'i Rabbikuma Tukadziban(maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?)mereka berkata kami tidak mendustakan apapun dari kenikmatan yang Engkau berikan, bagi Mu segala Puji." (H.R. Tirmidzi)
Advertisement
Keistimewaan surah Ar Rahman
Orang yang membaca Ar Rahman, wafatnya seperti syahid
Dalam Tsawabul A’mal, dijelaskan bahwa Rasulullah bersabda:
"Barang siapa membaca Ar Rahman, dan ketika membaca kalimat fabiayyi aala’i Robbikuma tukadzibaan kemudian jika dia mengucapkan: tidak ada satupun nikmatMu dari Tuhanku yang aku dustakan, maka jika membacanya di malam hari kemudian mati, maka matinya seperti mati syahid, jika membacanya di siang hari kemudian ia mati, maka matinya seperti mati syahid." (diriwayatkan oleh Imam Ja’far).
Mahar pernikahan
Surah Ar Rahman kerap dijadikan sebagai mahar pernikahan. Mahar ini bisa diberikan dalam bentuk hafalannya. Terutama bagi yang tidak memiliki harta yang bisa diberikan ketika hendak menikah. Ini sesuai dengan hadis yang berbunyi:
“ Maka apabila kita tidak memiliki mahar berupa baju, cincin maupun lain sebagainya, maka dapat dilakukan dengan cara menghafal salah satu surat dalam Al Qur’an yaitu surat ar rahman.” (HR. Bukhari).