Liputan6.com, Jakarta Andre Taulany menjalani ibadah haji pada 2011. Ketika itu, ia dan istrinya daftar bersamaan. Namun, sang istri ternyata melahirkan satu bulan sebelum hari H keberangkatan. Jadi Andre pun memutuskan untuk menjalani haji bersama ibunya.
"Ketika berangkat berdua, ibu tuh seneng banget. Apalagi dia janda kan, dari saya SMP. Mungkin itu rencana Allah SWT berangkat haji bareng ibu," katanya saat mengobrol dengan Habib Husein Jafar di YouTube Jeda Nulis, Rabu (27/4/2022).
Baca Juga
Berbagai persiapan dilakukan. Andre pun berpikir sebelum keberangkatan, ia harus menjaga dan melindungi ibunya selama di Arab Saudi. Namun, kejadiannya justru sebaliknya.
Advertisement
"Di pesawat itu saya sudah mulai meriang. Dikasi obat paracetamol sama pramugarinya, rupanya saya kena cacar," ungkapnya.
Mendaratlah ia dan ibunya di Jeddah. "Ibu saya sehat walafiat, gigih pokoknya. Dia juga enggak berhenti-henti ke Kakbah tanpa saya, karena saya kena cacar."
"Yang tadinya saya pikir saya bakal melindungi ibu saya, malah saya dirawat dia kayak anak kecil lagi. Disalepin saya, diberinya air zam-zam," kenang Andre.
Â
Â
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Akhirnya kuat jalani ibadah haji
Selepas dari Jeddah, Andre dan ibunya berangkat naik bis untuk melanjutkan perjalanan haji ke Mekkah. Saat itu ia memaksakan diri untuk menjalani ibadah tawaf sebelum haji.
"Itu badan enggak kuat, tapi bismillah. Alhamdulillah kuat," kata Andre.
Andre mengungkapkan, di sela-sela lari-lari kecil antara Shafa dan Marwah ada banyak keran kecil air zam-zam.
"Di situ saya mandi pake air zam-zam, berdoa supaya cepet sembuh. Kata ibu, kamu kuat nak? Alhamdulillah akhirnya saya bisa melaksanakan haji sampai selesai dengan sehat. Tapi itu akhirnya saya melihat ibu yang ngerawat," ujarnya.
Â
Advertisement
Luar biasa energi Kakbah
Ketika itu, lanjut Andre, untuk masuk melihat Kakbah dari pintu masuk jalannya jauh dan turun ke bawah dulu. Jadi setelah melihat Kakbah ia langsung tersungkur sujud.
"Begitu luar biasanya energinya karena bayangin kita setiap hari sujud menghadap itu. Kini di depan mata," ujarnya.
Berdoa kecil yang dikabulkan
Saat ibadah haji, semua muslim di seluruh dunia berebut berdoa memohon ampun dan terus berzikir. Sejumlah fasilitas pun disiapkan pemerintah Arab Saudi. Namun menurut Andre, ketika itu untuk pergi ke toilet setiap orang harus antre panjang.
"Di Mina, toilet yang disediakan itu protable jadi dalemnya enggak proper, cuma pakai selang dan kloset jongkok. Dan itu yang ngantre banyak," katanya.
Di situ Andre berdoa agar tidak buang air besar karena kesulitan menggunakan pakaian ihram lagi.
"Aku tuh ya Allah ini kita 3 hari di Mina. Kalau bisa saya jangan buang air besar deh gitu kalau buang air kecil masih bisa. Jangan buang air besar karena pakai kain ihram ribet," katanya.
"Beneran enggak. Padahal makan normal. Begitu selesai dari Mina, kita balik lagi ke Mekkah udah di hotel, aku akhirnya BAB," katanya sembari tertawa.
"Jadi doa sedikit aja keterima," lanjutnya.
Â
Bisa cium hajar aswad dan sholat di Raudhah
Â
"Alhamdulillah saya dikasih rezeki luar biasa. Saya bisa shalat persis di depan makam Rasulullah SAW, padahal itu kan biasanya disuruh cepat enggak boleh berhenti," kata Andre. Ia bahkan bisa sholat di karpet hijau paling depan.
Selain itu, Andre juga mengatakan sangat bersyukur bisa mencium Hajar Aswad. "Ada yang bilang, kalau enggak kuat enggak usah dipaksain. Tapi saya begitu masuk ke pusaran itu saya bilang bismillahirrohmanirrohim, saya mau cium hajar aswad. terus ikutin arus, Subhanallah itu bisa."
Â
Advertisement