Sukses

Bacaan Sayyidul Istighfar Arab, Latin, dan Artinya: Baca Pagi dan Sore Keutamaannya Jadi Penghuni Surga

Sayyidul istighfar merupakan induk atau raja dari bacaan istighfar. Sayyidul istighfar berisi tentang pengakuan dan permohonan ampun seorang hamba akan dosanya.

Liputan6.com, Bogor - Setiap manusia tidak luput dari kesalahan. Ketika melakukan kesalahan baik disengaja maupun tidak sengaja dianjurkan untuk segera memohon ampun kepada Allah SWT.

Salah satu caranya bisa melalui istighfar. Banyak bacaan istighfar yang dapat diamalkan oleh seorang muslim, di antaranya adalah sayyidul istighfar.

Sayyidul istighfar merupakan induk atau raja dari bacaan istighfar. Sayyidul istighfar berisi tentang pengakuan dan permohonan ampun seorang hamba akan dosanya.

Adapun bacaan sayyidul istighfar arab, latin, dan artinya adalah sebagai berikut.

اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ. أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ. أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ. وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ. فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلَّا أَنْتَ 

Arab-latin: Allâhumma anta rabbî, lâ ilâha illâ anta khalaqtanî. Wa anâ ‘abduka, wa anâ ‘alâ ‘ahdika wa wa‘dika mastatha‘tu. A‘ûdzu bika min syarri mâ shana‘tu. Abû’u laka bini‘matika ‘alayya. Wa abû’u bidzanbî. Faghfirlî. Fa innahû lâ yaghfirudz dzunûba illâ anta. 

Artinya: “Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau yang telah menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Dan aku atas tanggungan dan janji-Mu selama aku masih mampu. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang telah aku perbuat. Aku mengakui nikmat yang Kau berikan kepadaku. Aku mengakui dosaku, maka ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau."

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

2 dari 2 halaman

Keutamaan Sayyidul Istighfar

Mengutip laman NU Online, ada keutamaan yang luar biasa bagi orang yang membaca sayyidul istighfar. Keutamaan sayyidul istighfar dapat dilihat dari sabda Rasulullah SAW berikut yang terdapat dalam hadis riwayat Imam Bukhari dari Syaddad bin Aus.

Siapa yang membaca sayyidul istighfar di sore hari, lalu ia meninggal di malam itu, niscaya ia termasuk penghuni surga. Demikian juga berlaku bagi mereka yang membaca sayidul istighfar di pagi hari, lalu wafat di hari itu juga, niscaya ia termasuk penghuni surga,” demikian sabda Rasulullah SAW.

Dalam kitab Al-Adzkar, Imam An-Nawawi memasukkan sayyidul istighfar ke dalam doa harian. Bacaan sayyidul istighfar dianjurkan untuk dibaca saat pagi dan sore hari.

Wallahu'alam.