Tidur Setelah Sholat Subuh Bikin Rezeki Sempit? Ini Kata Buya Yahya

Ilustrasi tidur, bermimpi — Ilustrasi tidur setelah sholat subuh. (Photo by yanalya on Freepik)

Liputan6.com, Bogor - Beberapa orangtua ada yang melarang anaknya agar tidak tidur setelah sholat subuh. Konon katanya jika tidur di waktu itu rezekinya akan dipatok ayam (sempit). Benarkah demikian?

Seorang jemaah Al Bahjah menanyakan langsung terkait hal itu kepada ulama kharismatik KH Yahya Zainul Ma’arif alias Buya Yahya. Ia ingin mendapatkan pencerahan terkait tidur setelah sholat subuh.

“Mohon penjelasan larangan tidur setelah sholat subuh, makasih buya,” tanya jemaah yang tidak diketahui namanya itu seperti dikutip dari YouTube Buya Yahya, Minggu (9/10/2022).

Menjawab pertanyaan tersebut, Buya Yahya menegaskan jika tidur setelah sholat subuh tidak haram. Ulama mengatakan hukumnya makruh.

“Karena waktu itu (setelah subuh) untuk mendekatkan diri kepada Allah. Jadi tidak haram, hanya makruh. Ia akan kehilangan banyak hal, di antaranya rezeki, rezekinya sempit,” jelasnya.

Saksikan Video Pilihan Ini:

Pupuk Air Liur Karya Santri Pesantren Rubat Mbalong Ell Firdaus Cilacap

2 dari 2 halaman

2 Waktu yang Jangan Sampai Lalai

Ilustrasi jam, waktu. (Photo by Malvestida Magazine on Unsplash)

Imam Haddad rahimahullah ta'ala menyebut ada dua waktu yang jangan sampai lalai. Pertama, setelah sholat ashar sampai maghrib. Kedua, setelah sholat subuh sampai terbit matahari.

“Dua waktu itu istimewa. Kalau habis ashar sampai maghrib, kalau kita dengan Allah maka itu akan menjadi sebab kita diberi rezeki batin, tentram hati, dan sebagainya,” ungkap Buya Yahya.

Sementara itu, dalam hadis nabi disebutkan barangsiapa yang menghidupkan antara waktu sholat subuh sampai terbit matahari, maka Allah SWT akan memberikan rezeki dhohir dan sebagainya.

“Jadi, kalau kita memperbanyak ibadah menghidupan waktu subuh sampai terbitnya matahari, maka di saat seperti itu Allah akan memiudahkan kita mendapatkan rezeki lebih mudah, lebih cepat daripada orang yang mulai pagi udah keluar ke pasar,” Buya Yahya menjelaskan.

Lantas bagaimana jika memang ada pekerjaan seperti berangkat ke pasar pagi-pagi?

“Kalau begitu, jadikan perjalananmu ke pasar dengan Allah. Duduk di pasar sambil nunggu pelanggan sambil dzikir kepada Allah agar Anda termasuk orang yang menghidupkan waktu subuh sampai terbitnya matahari, yang penting jangan tidur,” pungkas Buya Yahya.