Sukses

Profil Hakim Ziyech Bintang Muslim Chelsea, Pernah Bela Belanda Lantas Timnas Maroko Demi Ibu

Hakim Ziyech adalah pemain sepak bola beragama Islam berkebangsaan Maroko yang lahir di Dronten, Belanda, 19 Maret 1993. Tinggi badannya adalah 181 cm.

Liputan6.com, Jakarta - Sesuai prediksi, laga Maroko vs Belgia berlangsung seru. Namun, tak banyak yang menjagokan Maroko, saat melawan negara Eropa itu.

Ternyata negara Islam itu menggila sehingga mampu menjungkalkan salah satu tim kuat Eropa itu, dengan skor meyakinkan 2-0. Timnas Maroko tampil luar biasa dengan skil individu maupun kerja sama timnya yang apik.

Jaringan Liputan6.com, Bola.net melaporkan Maroko membuat Belgia kerepotan. Dua gol kemenangan Maroko dicetak oleh Abdelhamid Sabiri (73') dan Zakaria Aboukhlal (90+2').

Hasil ini memanaskan persaingan di Grup F Piala Dunia 2022. Maroko menyalip Belgia ke puncak klasemen sementara.

Meski tak mencetak gol, kontribusi Hakim Ziyech sangat besar untuk kemenangan tim. Winger 29 tahun ini mengisi ruang di sayap kanan dengan sangat baik.

Maroko membiarkan Belgia membawa bola, tapi melawan dengan serangan balik cepat. Nah, Ziyech jadi salah satu inisiator serangan Maroko dalam pergerakan cepat tersebut.

Tercatat, penyerang sayap Chelsea itu membantu pertahanan dengan 3 tekel bersih. Dia menyumbang assist untuk gol kedua Maroko yang dicetak Aboukhlal. Ziyech melepas 2 tembakan, 3 dribel sukses, dan 2 umpan kunci.

Performanya yang sukar dicarti tanding itu akhirnya diganjar man of the match. Dia patut mendapat penghargaan itu menilik betapa dominannya peran Ziyech di sektor kanan depan Maroko, dan mampu memengaruhi pertandingan secara keseluruhan.

Lantas siapa sosok Hakim Ziyech ini? Berikut ini adalah profil Hakim Ziyech, bintang negara Islam Maroko. 

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

2 dari 2 halaman

Profil dan Agama Hakim Ziyech

Hakim Ziyech adalah pemain sepak bola berkebangsaan Maroko yang lahir di Dronten, Belanda, 19 Maret 1993. Tinggi badannya adalah 181 cm.

Posisi Ziyech di dalam skuad adalah sebagai penyerang sayap atau gelandang. Kaki dominan yang digunakan olehnya adalah kaki kiri.

Ziyech adalah pemain keturunan Maroko-Belanda. Dia lahir di Dronten, Belanda, pada 19 Maret 1993. Ibunya merupakan warga asli Maroko sedangkan sang ayah dari Belanda.

Dia adalah anak bungsu dari sembilan bersaudara. Ziyech mulai bermain sepak bola sejak usianya masih lima tahun bersama salah satu kakak laki-lakinya yang merupakan pesepak bola jalanan.

Meski berkewarganegaraan Maroko, Hakim Ziyech ketika muda pernah membela tim nasional Belanda. Ia mulai membela timnas Belanda pada 2012 dengan bergabung dengan skuad Belanda U-19. Bersama skuad itu ia bermain sekali.

Pada tahun yang sama ia juga masuk dalam skuad Belanda U-20. Di dalam skuad itu ia mencatatkan 3 penampilan dan mencetak 1 gol.

Satu tahun kemudian, ia ditarik untuk membela Belanda U-21 dan berhasil mencetak 2 gol dalam 4 penampilan. Pada 2015 ia mulai membela Maroko usai sang ibu kembali ke Maroko.

Bersama Maroko ia langsung masuk skuad Maroko senior. Debutnya bersama Maroko pada 9 Oktober 2015. Selama bersama dengan Maroko ia telah mencetak 17 gol dalam 40 penampilan di semua kompetisi. Pada pegelaran Piala Dunia 2022 ini, Hakim Ziyech juga dipercaya membantu lini serang Timnas Maroko.

Ziyech diketahui beragama Islam. Hal itu terbukti dalam suatu momen laga dia terlihat berbuka puasa. Saat itu dia masih berseragam Ajax menghadapi Tottenham Hotspur di babak semifinal Liga Champions 2018-2019.

Tim Rembulan