Liputan6.com, Jakarta - Ramadan selalu diwarnai dengan pasar takjil alias hidangan berbuka puasa. Di Jakarta, salah satu pasar takjil dadakan yang sering menjadi tujuan berburu hidangan untuk buka puasa ada di Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Baca Juga
Pantauan Merdeka, banyak warga berbondong-bondong untuk mencari menu takjil di lokasi tersebut beberapa jam sebelum bedug buka puasa. Beragam jajanan dijajakan, seperti gorengan, donat, kerak telor, hingga es cendol.
Advertisement
Lokasi persisnya, tempat dagangan musiman ini ada di dekat kantor bank BTN dan hanya didapati selama yang hanya ada pada saat Ramadhan.
Sukini (50) salah seorang pedagang takjil mengaku sudah membuka lapak dagangannya belasan tahun di setiap bulan puasa. Dia memilih lokasi tersebut lantaran memang banyak dilalui banyak orang.
"Buka dari jam 14.00 WIB sampai maghrib, banyak orang yang beli takjil dari mana-mana terutama orang yang pada pulang kerja," kata Sutini saat ditemui di lokasi, Kamis (23/3/2023).
Sehari-hari, dia terbiasa berdagang di pasar kawasan Kebon Jeruk dengan menyuguhkan berbagai macam gorengan, lontong. Sedangkan untuk bulan puasa dirinya menambahkan menu kolak.
"Alhamdulillah selama bulan puasa bisa dapat sampai Rp 500 ribu, tapi kali enggak Ramadhan yaa cuman sampai Rp 300 ribu saja," ucap Sutini.
Macet Tak Masalah untuk Beli Takjil
Lokasi dagangan yang berada di pinggiran jalan, hal tersebut pun tidak menurunkan antusias warga. Meskipun lokasi tersebut macet hingga menjalar hingga 300 meter.
Seperti halnya Ida (56) warga asli yang tingga di Srengseng, Jakarta Barat. Dia mengaku memang terbiasa untuk membeli menu buka puasa untuk keluarganya di kawasan itu.
"Seneng saja, kalau puasa memang sudah diniatin beli di sini," tutur Ida.
Dia memilih lokasi Jalan Panjang pasar takjil itu lantaran lokasinya yang terbilang dekat dari lokasi rumahnya. Belum lagi menu yang disediakan juga beragam.
Advertisement
Harapan Pengunjung Pasar Takjil Jalan Panjang
"Saya sudah 10 tahun lebih kira sering untuk kesini, dari dulu ke sini sama anak sampai punya cucu," cerita dia.
Lebih lanjut, meskipun lokasi takjil yang berada dipinggir jalan, wanita separuh baya lebih itu berharap agar lokasi yang tiap tahunnya dijadikan lokasi favorit untuk mencari menu berbuka puasa agar dapat lebih dipercantik.
"Mungkin bisa dikelola lagi parkirannya agar tidak menggangu," tutup dia
Reporter: Rahmat Baihaqi
Sumber: Merdeka