Bejo Jahe Merah dan Pemprov Jateng Berangkatkan 10.750 Pemudik Hari Ini

Liputan6.com, Jakarta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melepas 10.750 ribu pemudik asal Jawa Tengah, Senin (17/4/2023). Ribuan pemudik ini diberangkatkan dari Museum Purna Bhakti Pertiwi Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

Pada program mudik gratis bantuan Gubernur Jawa Tengah, Bupati/Wali Kota se-Jawa Tengah ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng juga bekerja sama dengan berbagai instansi dan perusahaan swasta, antara lain Bank Jateng, Jasa Raharja, dan Bejo Jahe Merah.

Ganjar Pranowo meminta agar para pemudik dapat menjaga kebersihan dan hati-hati saat dalam perjalanan ke kampung tujuan. Dia juga meminta agar para pemudik tak segan-segan mengingatkan sopir untuk beristirahat apabila lelah dan mengantuk.

"Jaga kebersihan, terus yang kedua hati-hati nanti di jalan. Tadi Pak polisi sudah memberikan arahan, kalau sopirnya ngantuk dieleke istirahat di jalan, suruh tidur 24 jam, sampean nunggoni (nungguin)," kata Ganjar.

Ganjar juga menyarankan agar sopir dan pemudik beristirahat sejenak di rest area atau pondok rehat yang tersedia. Pemudik juga diminta mengingatkan sopir agar senantiasa berhati-hati saat di perjalanan.

"Kalau sopirnya kebut-kebutan, dieleki sopirnya 'santai bae bro' yang penting nanti bisa sampai ke tempat dengan selamat," kata Ganjar.

Mudik gratis ini diprioritaskan bagi warga Jawa Tengah yang bekerja di sektor informal yaitu asisten rumah tangga (ART), buruh bangunan, buruh pabrik, pedagang asongan.

Warga peserta mudik gratis yang berdomisili di Jabodetabek ini diberangkatkan dengan menggunakan 207 armada bus besar. Masing-masing bus berkapasitas penumpang hingga 50 orang. Masyarakat yang ikut mudik gratis ini mayoritas mudik bersama keluarganya.

Tujuan mudiknya pun beragam ke 35 kabupaten/kota, di antaranya ke Wonogiri, Stragen, Solo, Boyolali, Purbalinga, Salatiga, hingga Karanganyar.