Sukses

Tiba di Makkah, Ratusan Petugas Siap Layani Jemaah Haji di Tanah Kelahiran Nabi

Ratusan petugas dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Makkah tiba di Kota Kelahiran Nabi Muhammad SAW, Sabtu (27/5/2023) malam waktu setempat.

Liputan6.com, Jakarta - Ratusan petugas dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Makkah tiba di Kota Kelahiran Nabi Muhammad SAW, Sabtu (27/5/2023) malam waktu setempat. Ketua PPIH Arab Saudi Subhan Cholid mengatakan, para petugas akan langsung menempati pos masing-masing guna bersiap menyambut kedatangan jemaah di Kota Makkah.

Petugas Daker Makkah diberangkatkan dalam tiga gelombang. Sebanyak 272 petugas mendarat pada 27 Maret 2023, sekitar pukul 18.00 waktu Arab Saudi (WAS). Di hari yang sama, 154 petugas kesehatan mendarat lebih awal pada pukul 16.05 WAS. Sementara 210 petugas lainnya dijadwalkan mendarat hari ini, Minggu (28/5/2023) pukul 17.30 WAS.

"Alhamdulillah, 426 petugas Daker Makkah, termasuk tim kesehatan sudah ada di Makkah. Sore nanti akan datang lagi 210 petugas," ujar Subhan di Jeddah, Minggu (28/5/2023).

Subhan ikut menjemput kedatangan para petugas di Terminal Haji King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah. Hadir juga, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, dan Kadaker Makkah Khalilurrahman.

"Para petugas langsung menempati pos layanannya, baik di Daker maupun Sektor untuk bersiap menyambut dan melayani jemaah," ujar Subhan.

Promosi 1
2 dari 2 halaman

Gelombang Pertama

Sebagai informasi, jemaah haji Indonesia sudah tiba di Arab Saudi sejak Rabu, 24 Mei 2023. Jemaah yang berangkat pada gelombang pertama ini mendarat di Bandara Amir Mohammed bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Mereka tinggal di Madinah selama lebih kurang sembilan hari untuk menjalani ibadah Arbain (salat berjamaah di Masjid Nabawi selama 40 waktu).

Sampai hari ini, tercatat sudah 59 kloter dengan 22.665 jemaah haji yang sudah berada di Madinah Al-Munawarah. "Secara bertahap, mereka akan diberangkatkan dari Madinah ke Makkah, mulai 2 Juni 2023," jelas Subhan.

Selain dari Madinah, Kota Makkah juga akan kedatangan jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang kedua. Mereka akan mulai mendarat di Terminal Haji KAAIA Jeddah dari tanggal 8 - 22 Juni 2023.

"Jadi mulai 8 Juni, Daker Makkah akan menerima kedatangan jemaah haji Indonesia dari Madinah dan Jeddah," papar Subhan.

"PPIH telah menyiapkan 108 hotel dan insya Allah semuanya sudah siap untuk menyambut kedatangan jemaah," lanjutnya.

Hotel jemaah tersebar pada lima wilayah, yaitu: Mahbas Jin, Raudhah, Jarwal, Misfalah, dan Syisyah. Jarak terdekat dari hotel ke Masjidil Haram sekitar 850 meter di Jarwal. Sedang jarak terjauhnya sekitar 4.339 meter di Syisyah.

Di Makkah, kata Subhan, jemaah akan mendapat tiga kali makan per hari. Menu makanan disiapkan bercita rasa nusantara. Sebagian bumbu masakan didatangkan langsung dari Indonesia, termasuk para juru masaknya.

PPIH Arab Saudi juga akan menyiapkan bus Shalawat untuk mengantar jemaah ke Masjidil Haram, pergi dan pulang. "Bus Shalawat akan beroperasi sejak kedatangan pertama jemaah di Makkah dan beroperasi 24 jam setiap harinya," katanya menandaskan.

Selanjutnya: Gelombang Pertama
Produksi Liputan6.com