Sukses

Di Mana Orang Beriman saat Kiamat Terjadi? Ustadz Khalid Basalamah Ungkap Faktanya

Pendakwah Ustadz Khalid Basalamah menegaskan bahwa orang beriman tidak akan merasakan dahsyatnya kiamat. Pun dengan orang yang telah meninggal, mereka tidak akan dibangkitkan untuk melihat peristiwa kiamat.

Liputan6.com, Jakarta - Kiamat atau hari berakhirnya kehidupan manusia dan hancurnya alam semesta adalah sebuah keniscayaan. Banyak ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis nabi yang menggambarkan tentang hari akhir ini.

Meski banyak penjelasan tentang situasi dan kondisi hari kiamat, tak ada satu pun keterangan yang menyebutkan waktu kiamat terjadi. Terkait hal ini hanya Allah SWT yang mengetahui.

Allah SWT dalam firman-Nya dan Nabi Muhammad SAW melalui hadisnya hanya menyebutkan tanda-tanda yang mendekati kiamat tersebut. Tanda-tanda kiamat yang kita ketahui seperti munculnya Dajjal, Ya’juj dan Ma’juj, matahari terbit dari barat, dan lain sebagainya.

Kendati Al-Qur’an dan hadis nabi tidak merincikan waktu terjadinya kiamat, kita harus percaya bahwa hari akhir itu akan tiba. Percaya pada hari kiamat termasuk ciri iman seorang muslim.

Perlu diketahui bahwa tidak semua manusia akan merasakan begitu mengerikannya hari kiamat. Hanya golongan-golongan tertentu yang akan mengalami peristiwa kiamat.

Lantas, golongan mana yang akan merasakan peristiwa hancurnya alam semesta atau kiamat ini?

Pendakwah Ustadz Khalid Basalamah menegaskan bahwa orang beriman tidak akan merasakan dahsyatnya kiamat. Pun dengan orang yang telah meninggal, mereka tidak akan dibangkitkan untuk melihat peristiwa kiamat.

“Yang melihat itu sesuai hadis nabi SAW yang berbunyi, tidak akan menyaksikan kiamat itu semua bertabrakan satu sama lain, kecuali orang-orang yang buruk,” kata Ustadz Khalid Basalamah, dikutip dari YouTube Lentera Islam, Rabu (20/9/2023).

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Orang Beriman Meninggal Sebelum Kiamat

Lantas, bagaimana dengan orang beriman yang hidup mendekati kiamat? Ustadz Khalid mengatakan bahwa mereka akan menghirup angin dan atas kehendak Allah SWT meninggal sebelum peristiwa kiamat. 

“Salah satu tanda kiamat sebelum terbitnya matahari dari barat ada hadis yang berbunyi, Allah akan utus angin dari arah timur atau utara yang akan terhembus dan merenggut jiwa orang beriman,” terangnya.

“Sehingga kalau seandainya kalian orang-orang beriman berada di dalam jantung gunung, di tengah-tengah gunung maka angin tersebut akan masuk dan merenggut nyawanya sampai tidak tersisa di muka bumi kecuali orang-orang yang buruk saja, orang yang kufur pada Allah. Maka pada merekalah terjadi kiamat,” jelas Ustadz Khalid.

Maka, berdasarkan penjelasan Ustadz Khalid mengutip hadis nabi, orang-orang beriman tidak akan merasakan dahsyatnya kiamat. Golongan yang akan mengalami peristiwa kiamat adalah orang-orang yang kufur pada Allah SWT. Wallahu’alam.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.