Liputan6.com, Jakarta - Kerapkali emak-emak dan ukhti-ukhti salah tingkah saat bertemu dai muda Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam.
Hal ini sudah menjadi pemandangan umum termasuk di sosial media. Di antara mereka, ada yang tampak gugup ketika bertemu pengasuh Majelis Ta'lim Sabilu Taubah ini.
Namun, ada juga yang iseng, dari sekedar minta foto, ada yang sampai menjawil wajah Gus Iqdam. Di sisi lain, ada pula yang badannya gemetaran sampai tak mampu berbicara.
Advertisement
Nah, kali ini ada kosakata baru. Ada jemaah perempuan alias ukhti-ukhti yang sampai terginjal-ginjal saat bertemu Gus iqdam.
Apa itu terginjal-ginjal? Ada ada saja jemaah gus dekengane pusat ini.
Baca Juga
Â
Â
Simak Video Pilihan Ini:
Jemaah Ini Terginjal-ginjal melihat Gus Iqdam
Mengutip video tayangan di TikTok dengan akun @ngooh tv, perempuan berpakaian serba hijau ini, menjadi partner dialog Gus Iqdam saat pengajian berlangsung.
"Alhamdulillah sejak pagi saya berangkat sampai di sini, membuat saya terginjal-ginjal," mengatakan kata terginjal ginjal.
Mbak Triwin ini sambil menunjukkan badannya bergetar. Mungkin terginjal-ginjal artinya badan bergetar karena terpesona Gus Iqdam.
Tak hanya bergetar-getar badannya saat melihat Gus Iqdam, Triwin juga berkali-kali menutupi wajahnya, sambil berurai air mata sampai terbata-bata saat berkisah.
Gus Iqdam pun dengan sabar melayani jemaah bernama Triwin ini.
Advertisement
Ingin Bertemu Gus Iqdam Penuh Perjuangan
"Kenapa dari tadi Mbak Triwin ngene-ngene terus dari tadi?," tanya Gus Iqdam. maksudnya bergetar-getar dan menutupi wajahnya.
"Kadung semangat kulo niki, kulo nangis niki Gus," ujar Triwin.
"Yo wis nangiso sik, tak enteni, nangiso loss ra masalah," kata Gus Iqdam.
"Kulo mlebet mriki penuh perjuangan," ujar jemaah ini yang masuk ke lokasi pengajian tak mudah, penuh perjuangan.
"Piye critakno piye penuh perjuangane?", ujar Gus Iqdam ingin mengerti bagaimana perjuangannya.
Masuk Bersama Tim Hadroh
Mbak Triwin berkisah, jika dirinya masuk lokasi pengajian dilarang masuk oleh satuan pengamanan. Tak hanya dilarang satpam sekali, bahkan sampai saat ketemu mbahnya pun masih tetap dilarang satpam.
Akhirnya usaha masuk lokasi tak sia-sia meski dengan memanfaatkan tim hadroh yang masuk ke lokasi, dirinya ikut masuk tim hadroh.
"Kalih satpam tetep ga boleh masuk. Begitu ada tim hadroh saya masuk mbrobos, alhamdulillah bisa masuk," katanya dengan penuh semangat.
"Lha tempatnya memang sudah penuh kok," ujar Gus Iqdam.
Advertisement
Triwin Ditanya Apa Suaminya Gak Cemburu
Ternyata perempuan ini sudah lama mengidolakan Gus Iqdam. Tidak peduli apapun, pokoknya pingin bertemu, karena sudah jatuh hati sejak lama, dan dalam jatuh hatinya.
"Kulo sampun jeroo men kalih sampeyan gus," ungkap Triwin yang mengaku sudah dalam perasaannya sama Gus Iqdam.
"Lha ngopo kowe demen karo aku, piye piye critane sampai demen ke aku," tanya Gus Iqdam.
"Njenengan bagus niku lhoo gus," kata Triwin.
"Lha bojomu weruh opo ra cemburu, kan ganteng bojomu to Win?," tanya ayah Novel.
"Sampun budhal kerjo, kersane riyin petung belakang mawon," ujar Triwin yang artinya suaminya sudah berangkat kjerja, dan dipikurkan nanti saja, sat ini mau fokus Gus Iqdam.
"Opo bojomu ra bagus?" tanya Gus Iqdam.
"Nggih bagus, tapi kathah njenengan gus," ia mengakui jika suaminya tampan, tapi masih kalah jauh sama suami Ning Nila ini.
Kejadian perempuan tergila-gila dengan Gus Iqdam ini sering terjadi. Bahkan pewrempuan perempuan ini tidak malu untuk mengakuinya di depan umum.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul