Sukses

Top 3 Islami: Momen Gus Iqdam Salting oleh DJ Rara yang Nonmuslim, 3 Tokoh Indonesia yang Jadi Tokoh Muslim Berpengaruh Dunia 2024

Kedatangan artis serba bisa, Soimah di markas Majelis Ta'lim Sabilu Taubah (ST Pusat), Blitar yang diasuh oleh Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam bertambah ramai dengan kedatangan DJ Rara

Liputan6.com, Jakarta - Kedatangan artis serba bisa, Soimah di markas Majelis Ta'lim Sabilu Taubah (ST Pusat), Blitar yang diasuh oleh Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam bertambah ramai dengan kedatangan DJ Rara.

Semula, DJ Rara tak banyak dikenal orang. DJ Rara sempat berbincang langsung dengan Gus Iqdam.

DJ Rara berasal dari luar pulau dan kini bekerja di Surabaya. Dia adalah penganut Khonghucu.

Artikel mengenai perbincangan DJ Rara dan Gus Iqdam ini menjadi yang terpopuler di kanal Islami Liputan6.com, Rabu (6/12/2023).

Artikel kedua yang juga menyita perhatian adalah pesan menyentuh Gus Iqdam untuk DJ Rara, jemaah nonmuslim.

Sementara, artikel ketiga yakni mengenai Jokowi, Gus Yahya dan Habib Luthfi yang masuk jajaran 50 tokoh muslim berpengaruh di dunia.

Selengkapnya, mari simak Top 3 Islami.

 

Simak Video Pilihan Ini:

2 dari 4 halaman

1. Lucu Pool.. Saat DJ Cantik Beragama Khonghucu Bikin Gus Iqdam Salting

Peserta pengajian Gus Iqdam rutinan Majelis Ta'lim Sabilu Taubah (ST) di markas ST Pusat Blitar semakin berwarna. Sudah berkali-kali tamunya membuat orang mengerenyitkan dahi.

Berkali-kali pula orang-orang dibuat kaget saking berwarna-warninya.

Gus Iqdam sendiri kadang bertanya-tanya "iki opo?", saat mendapati begitu beragamnya jemaah pengajiannya.

Terakhir, adalah seorang yang berprofesi sebagai DJ. Parasnya cantik dan dia nonmuslim.

Dia beragama Khonghucu. Namanya Rara. DJ Rara asli Batam Riau, yang bekerja di Surabaya.

Senin malam (4 Desember 2023 lalu, dia mengikuti pengajian bersamaan hadirnya Ketua Garanganwati Jogja, Soimah Pancawati.

Selengkapnya baca di sini

3 dari 4 halaman

2. Pesan Menyentuh Gus Iqdam untuk DJ Rara, Jemaah Khonghucu yang Kecantikannya Membius Garangan

DJ Rara menjadi salah satu tamu 'spesial' dan peserta pengajian rutinan Majelis Ta'lim Sabilu Taubah (ST) di markas ST Pusat Blitar.

DJ Rara yang berparas cantik merupakan nonmuslim. Dia beragama Khonghucu. DJ Rara berasal dari Batam Riau, yang bekerja di Surabaya.

Senin malam, 4 Desember 2023 lalu, bersamaan hadirnya Ketua Garanganwati Jogja, Soimah Pancawati, DJ Rara juga menghadiri pengajian Gus Iqdam.

Kedatangan wanita cantik ini rupanya membius jemaah dan para garangan peserta pengajian.

DJ Rara, perempuan cantik beragama Khonghucu tidak canggung di tengah lautan manusia peserta pengajian rutin Sabilu Taubah.

Dalam unggahan video pendek, pada platform TikTok akun @WONG PUSAT, Rara yang malam itu mengenakan jaket baseball dan berkerudung tampak mempesona.

Selengkapnya baca di sini

4 dari 4 halaman

3. Jokowi, Gus Yahya dan Habib Luthfi Masuk 50 Muslim Berpengaruh Dunia 2024

The Royal Islamic Strategic Studies Center merilis daftar The World’s 500 Most Influential Muslim 2024 atau 500 tokoh muslim berpengaruh dunia tahun 2024. Dalam daftar ini, tiga di antaranya adalah tokoh muslim Indonesia.

Presiden Joko Widodo (Jokowi), KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), dan Habib Luthfi bin Yahya masuk ke daftar 50 besar sebagai tokoh muslim berpengaruh dunia 2024. Jokowi berada di urutan 13, Gus Yahya urutan 20, dan Habib Luthfi menempat urutan 33.

The Muslim 500 tidak hanya merilis daftar nama dari urutan pertama hingga akhir. Namun, juga mengulas secara singkat tentang profil tokoh tersebut dan pengaruhnya sebagai seorang muslim.

The Muslim 500 menyebutkan sepak terjang Jokowi selama kiprahnya di dunia politik, sejak menjadi Wali Kota Surakarta, Gubernur Jakarta, dan Presiden Republik Indonesia dua periode. 

The Muslim 500 menggambarkan Jokowi sebagai sosok yang suka blusukan untuk mendengar aspirasi dan kritikan masyarakat secara langsung. 

"Budaya Blusukan: Presiden Widodo terkenal dengan kunjungan dadakan untuk melihat dan mendengar langsung masyarakat setempat. Hal ini memungkinkan dia untuk secara langsung menyampaikan kekhawatiran dan kritik mereka, sehingga memungkinkan dia untuk mengembangkan hubungan pribadi yang kuat dengan publik," tulisnya dikutip dari laman themuslim500.com Rabu, (6/12/2023).

Selengkapnya baca di sini