Sukses

3 Golongan yang Diusir dari Telaga Kautsar di Padang Mahsyar Hari Kiamat

Haudhul kautsar atau telaga kautsar merupakan salah satu kenikmatan yang diberikan oleh Allah kepada Rasulullah dan umatnya. Telaga ini memiliki keistimewaan yang dapat membuat orang ketika meneguk airnya tidak akan pernah merasakan haus untuk selamanya.

Liputan6.com, Jakarta - Haudhul Kautsar atau Telaga Kautsar merupakan telaga yang berisi air surga dan diperuntukkan bagi Nabi Muhammad SAW beserta umatnya. Telaga ini kelak nantinya dapat dijumpai ketika berada di Padang Mahsyar

Dalam keyakinan umat muslim bahwa ketika terjadi hari pengadilan terakhir, saat manusia akan dibangkitkan di hari kiamat, mereka akan menjadi sangat haus dan sangat ingin meminum sesuatu.

Rasulullah SAW berkata, “Aku ingin menjadi nabi yang paling banyak pengunjung telaganya”. Beliau pun telah memberikan gambaran Telaga Kautsar ini, sebagaimana dalam riwayat Anas bin Malik. Dalam riwayat tersebut, beliau bersabda:

“Sungguh aku memiliki telaga yang luasnya bagai antara Eliya (Baitul Maqdis) dan Ka‘bah. Atau perawi mengatakan: antara Eliya dan Shana‘a Yaman. Airnya lebih putih dari susu dan lebih manis dari madu. Di sana banyak wadah sebanyak bintang di langit. Membentang kepadanya dua aliran dari surga. Yang satu aliran dari perak. Yang satu dari emas. Siapa pun yang meminum airnya tidak akan haus lagi selamanya,” (HR Abu Ya‘la dan Ibnu Hibban). 

Beruntunglah bagi mereka yang dapat meminum air Telaga Kautsar maka ia tidak akan merasa haus selamanya. Hal tersebut merupakan salah satu keistimewaan Telaga Kautsar.

Allah telah menjanjikan telaga ini untuk umat-Nya yang beriman dan mengikuti jejak Nabi Muhammad SAW. Namun ada beberapa golongan manusia yang terhalang dan diusir dari Telaga Kautsar ini. Berikut ulasannya mengutip dari laman merdeka.com.

 

Saksikan Video Pilihan ini:

2 dari 2 halaman

Golongan Manusia yang Diusir dari Telaga Kautsar

1. Golongan Orang Munafik dan Murtad

Golongan pertama yang diusir dari Telaga Kautsar yakni orang-orang yang munafik dan murtad. Mereka berkumpul di telaga layaknya burung-burung puyuh berkumpul. Kemudian Nabi memanggil mereka dikarenakan melihat sisa-sisa keislaman yang ada pada mereka.

Kemudian (Allah) menegur Nabi, lalu berkata: "Mereka itu adalah orang yang meninggalkan agama mereka setelah engkau (meninggal), atau mereka yang mati namun belum kembali berislam lagi." 

2. Orang yang Masuk Islam di Zaman Rasulullah dan Murtad Sepeninggalannya

Golongan yang diusir dari Telaga Kautsar kelak adalah golongan yang muslim pada saat Nabi Muhammad hidup, namun keluar islam ketika Rasulullah wafat.

Nabi Muhammad SAW. memanggil golongan ini, namun tidak ada bekas-bekas wudhu yang terpancar dari mereka sebagaimana yang dikenali semasa dulu. Kemudian dikatakan juga pada Rasulullah : “Mereka murtad setelah engkau (meninggal)".

3. Pelaku Maksiat dan Pendosa Besar

Orang bermaksiat dan pendosa besar, dalam hadis dikatakan bahwa mereka terusir dari Telaga Kautsar hanya sekedar hukuman saja. Mereka tidak sampai masuk ke neraka. Bisa jadi Allah SWT merahmati mereka, lantas memasukkan mereka dalam surga tanpa siksaan.

Bisa jadi pula mereka memiliki tanda bekas wudhu pada wajah, kaki, dan tangan. Bisa jadi pula mereka hidup di zaman Rasulullah dan setelah itu, akan tetapi beliau mengenal mereka dengan tanda yang mereka miliki.