Sukses

Ngakak tapi Masuk Akal Sih.. Santri Sepuh Gus Iqdam Ini Pilih Uang daripada Sarung

Santri 'sepuh' yang rutin ikut pengajian Gus Iqdam ini pilih uang daripada sarung, ini alasannya

Liputan6.com, Jakarta - Usia tak menjadi halangan untuk mengikuti pengajian. Seperti yang dilakukan oleh salah satu santri 'sepuh' Gus Iqdam ini.

Meski usia sudah senja, namun dia tetap berangkat ngaji. Ini bisa menjadi pelajaran sebenarnya, yang sudah 'sepuh' saja semangat ngaji, yang masih mudahseharusnya jauh lebih semangat lagi ikut pengajian.

Uniknya jemaah yang sudah tak tampak muda dan sudah memiliki beberapa buyut ini, masih bisa memilih hadiah yang diberikan pendiri Majelis Ta'lim Sabilu Taubah ini. Ia lebih memilih uang daripada sarung.

 

Simak Video Pilihan Ini:

2 dari 3 halaman

Mbah Siam Tak Tahu Usianya Sendiri

Perempuan bernama Siam ini datang ke pengajian Gus Iqdam bersama anaknya, dan bisanya ngaji di sor sengon. Lucunya saat ditanya usia, ia sendiri tidak tahu usianya, juga tahun lahirnya.

"Sing apik yo ngene, penak nek lali umur, dadi ra kroso tuek. Prinsipmu yo kudu ngono," ujar Gus Iqdam kepada jemaahnya menanggapi pernyataan Mah Siam yang tak tahu usianya.

Dalam video singkat di TikTok unggahan akun @Gus Iqdam Terbaru 2023 ini Gus Iqdam juga menenyakan sejak kapan Mbah SIap ikut ngaji, ternyata sudha sangat sering dan rutin, hampir satu tahun ini.

3 dari 3 halaman

Pilih Uang daripada Sarung, Ini Alasannya

Mengenai rasa yang didapat setelah ngaji bareng Gus Iqdam, perempuan yang malam itiu menggunakan kerudung putih ini mengaku hatinya ayem tentrem.

Iapun berdoa berkah pengajian tersebut bisa berimbas kepada anak-anak dan cucunya agar hidup bahagia, sehat, pintar dan sukses.

Saat ditanya apakah Bu Siam suka sarung atau tidak, dengan cepat Mbah Siam menjawab uang saja, dalam bahasa Jawa.

"Yatra mawon," kata Mbah Siam yang artinya uang saja, alasannya cucunya kebanyakan perempuan sehingga jarang pakai sarung.

Dalam pengajian tersebut selain menghadiahkan sejumlah barang Gus Iqdam juga memberikan sejumlah uang, serta makanan.

Tak lupa Mbah Siam mendoakan Gus Iqdam dan seluruh jemaah yang hadir agar sehat, panjang umur dan barokah.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul