Sukses

Wanita Cantik Asal Kampung Inggris Mualaf Dibimbing Gus Iqdam, Alasannya Sangat Menyentuh

Salah satu jemaah yang mualaf dibimbing Gus Iqdam kali ini bernama Dela asal Pare, Kediri. Perempuan asal kampung Inggris ini pun masuk Islam dengan sukarela tanpa paksaan.

Liputan6.com, Kediri - Jemaah Gus Iqdam bukan berasal dari kalangan masyarakat yang beragama Islam saja. Melainkan ada beberapa jemaahnya yang nonmuslim.

Diketahui banyak jemaah yang hadir di Majelis Ta’lim Sabilu Taubah atau ST Pusat ini yang beragama Kristen, Hindu, Budha dan Khonghucu.

Banyak jemaah nonmuslim yang lantas menjadi masuk Islam atau mualaf. Mereka mengucapkan dua kalimah syahadat dibimbing suami Ning Nila ini dan akhirnya ia menjadi jemaah ST Nyell.

Mereka semua mengaku, kesediannya masuk Islam bukan atas dasar paksaan, melainkan karena dari lubuk hati yang paling dalam.

Salah satu jemaah yang mualaf dibimbing Gus Iqdam kali ini bernama Dela asal Pare, Kediri. Wanita cantik asal kampung Inggris ini pun masuk Islam dengan sukarela tanpa paksaan.

 

Simak Video Pilihan Ini:

2 dari 3 halaman

Sering Lihat Gus Iqdam di YouTube

Dia mengaku alasannya masuk Islam karena dorongan dari hatinya yang kuat. 

“Kenapa kok kepengin masuk Islam,” tanya mubaligh muda asal Blitar ini dikutip dari tayangan YouTube Edot Bolang, Selasa (09/01/2024).

“Karena hati,” jawabnya.

Ia juga mengatakan keinginannya masuk Islam sudah sejak lama dipendam.

“Niatnya sudah lama?” tanya Gus Iqdam lagi.

“Sudah,” jawabnya.

Karena penasaran, Gus Iqdam menanyakan perihal keinginannya syahadat di pengajiannya ini.

“Kok kepengin masuk Islam di acara ini kenapa?” tanyanya.

 “Karena sering lihat Gus Iqdam di YouTube,” jawabnya.

3 dari 3 halaman

Prosesi Mualafnya

Menanggapi keinginannya ini, mubaligh kondang berusia 30 tahun ini pun menyegerakan maksud jemaah ini. Dihadapan puluhan ribu jemaah ST Nyell, Dela menyatakan keislamannya dengan membaca dua kalimah syahadat (syahadatain) dibimbing Gus Iqdam.

Sebelum membimbing Dela mengucapkan syahadatain dihadapan ribuan jemaah, Gus Iqdam sempat berkelakar.

"Sudah dipepetkan mixnya ya, dilihat bibir saya ini," ppinta Gus Iqdam.

Sontak leluconnya membuat suasana yang semula hening menjadi riuh dengan tawa para hadirin.

Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul