Liputan6.com, Jakarta - Dai ternama asal Blitar Gus Iqdam hampir menangis saat melakukan dialog dengan perempuan bernama Adik Siti. Ternyata kondisi perempuan ini berbeda dengan lainnya.
Gus Iqdam seperti biasa dalam pengajiannya selalu mengadakan sesi dialog, nah pada dialog kali ini, bisa-bisanya membuat dirinya justru hampir menangis sendiri.
Advertisement
Baca Juga
Biasanya obrolan Majelis Ta'lim Sabilu Taubah yang dilakukan diwarnai dengan canda dan tawa serta menghibur. Kali ini tidak seperti biasanya, suaranya berat, parau air matanya membeku seolah hendak menetes di ujung kelopak matanya. Beruntung ia masih mampu mengontrol emosinya.
"Assalamualaikum warrahmatuloi wabarokatuh," ucap perempuan berkerudung pink dipadu baju berwarna hijau lumut, seperti yang tayang di TikTok akun @HDX.
"Waalaikumsallam warohmatullohi wabarokatuh, namanya siapa," jawab Gus Iqdam lirih.
"Siti Kholifah," jawab perempuan yang kemampuan berbeda atau difabel ini, singkat.
"Rumahnya mana bu,""Desa Tegalrejo, Kecamatan Talun, Kediri,"
"Panggilannya Bu Siti, Apa Bu Kholifah ," tanya Gus Iqdam.
Â
Simak Video Pilihan Ini:
Gus Iqdam Diprotes, Salah Panggil
Di sini lawan dialog Gus Iqdam protes, tidak mau dipanggil Ibu Siti, maupun Bu Kholifah. Ia maunya dipanggil Adik Siti.
"Adik Siti," kata perempuan ini.
Namun Gus Iqdam masih salah menyebut, dengan sebutan Ibu Siti.
"Adik Siti, saya masih 24 tahun gus," kata Adik Siti ini.
Advertisement
Isiqamah Ngaji Gus Iqdam Meski Kondisi Kekurangan
Untuk menyembunyikan diri jika dirinya salah, Gus Iqdam buru-buru mengalihkan pertanyaan menganai jati dirinya, tentang anak ke berapa dalam keluarganya.
"Oh masya Allah, anak keberapa?," tanya ayah Gus Novel.
"Anak ketiga, dari tiga bersaudara," jawabnya.
Lalu Gus Iqdam melempar pertanyaan mengenai alasan kenapa sampai nekat datang ke pengajiannya. Perempuan ini menjawab jika dirinya kagum dengan Gus Iqdam, lantaran pria ini dinilai tawadhu dengan guru, dengan ibundanya atau Bu Nyai.
Perempuan ini ternyata datang ke pengajian Gus Iqdam dengan ibunya, dan ini kedatangan pertamakalinya.
Dalam obrolan tersebut dirinya mengaku selalu mengikuti live pengajian Gus Iqdam, terutama rutinan Senin dan Kamis malam.
Setelah itu, perempuan ini menitipkan salam dan minta doa untuk kepada jemaah, yang ada di Masjid Sunan Kalijaga tak jauh dari rumahnya, yang juga rutin menonton live-nya Gus Iqdam.
Gus Iqdam Bakal Undang Adik Siti pada Harlah Sabilu Taubah
Malam itu perempuan ini mendapat hadiah Rp2 juta dari Gus Iqdam, ekspresi perempuan ini sungguh luar biasa girangnya mendapat hadiah dari idolanya itu.
Gus Iqdam pun melarang perempuan itu datang ke pengajian, bukan melarang dengan maksud jelek. Melainkan karena kasihan dengan kondisinya sebagai penyandang difabel.
Gus Iqdam meminta agar Adik Siti ini melihat live streaming saja. Ia meminta hadiahyang diberikan digunakan untuk membeli HP agar bisa ngaji dengan istiqomah.
Di pengujung dialog, Gus Iqdam berjanji akan mengundang perempuan ini datang ke ST pusat saat Harlah Sabilu Taubah, tengah bulan Februari mendatang.
"Insya Allah kalau nanti Harlah ada acara disabilitas, tolong tim putri atau Mas Bagus minta nomernya. kalau Harlah ada acara disabilitas adik ini diundang agar dihibur temen-temen ya," uyjar Gus Iqdam.
untuk diketahui, kondisi lawan dialog Gus Iqdam kali ini sedikit berbeda dengan lainnya, ada kelainan yangtampak pada dirinya. namun semua itu tak berlaku bag dan tak jadi halangan untuk mengikuti dan istiqomah ngaji bersama Gus Iqdam.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul
Advertisement