Liputan6.com, Jakarta - Mendapat jaminan Allah saat hidup maupun matinya adalah dambaan bagi sebagian besar umat Islam. Amalan agar seseorang mendapat jaminan Allah ini cukuplah sederhana.
Beruntunglah bagi orang-orang yang mendapat jaminan Allah. Saat hidupnya, Allah akan cukupkan dengan rezeki. Matinya pun kelak Allah berikan jaminan surga.
Lantas, siapa saja orang-orang yang mendapat jaminan Allah hidup dan matinya?
Advertisement
Baca Juga
Ulama kharismatik KH Yahya Zainul Ma’arif alias Buya Yahya menyebutkan tiga orang yang akan mendapat jaminan Allah, sebagaimana diterangkan dalam hadis yang diriwayatkan dari Abu Umamah RA.
“Tiga orang yang dia berusaha menjadikan dirinya orang yang dijamin oleh Allah dengan kebaikan. Kalau seandainya mati saat itu husnul khatimah. Langkah-langkahnya dijaga, susah dosa, dan seterusnya,” kata Buya Yahya dikutip dari YouTube Al Bahjah TV, Ahad (4/2/2024).
“Kalau masih hidup akan dilapangkan rezekinya, akan dicukupi. Kalau mati saat itu, masuk surga. Wah enak,” lanjut Buya Yahya.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Mengucapkan Salam dan Selalu ke Masjid
Pertama, orang yang datang ke rumah mengucapkan salam. Meskipun tidak ada orang, ucapan salam “assalamu’alaikum” saat datang ke rumah akan dijawab oleh penghuni-penghuni rumah selain manusia.
“Biasakan assalamu'alaikum. Akan dijaga. Makanya kalau (sering) mengucapkan salam (saat masuk rumah) gak usah ragu-ragu lagi, gak usah takut dukun dengan santetnya, kan sudah dijaga oleh Allah,” imbuh Buya Yahya.
Kedua, orang yang selalu ke masjid. Ia akan mendapat jaminan Allah. Jika masih hidup akan dimurahkan rezekinya, dan jika meninggal akan dimasukkan ke surga-Nya.
Advertisement
Berjuang di Jalan Allah
Ketiga, orang yang berjuang di jalan Allah akan mendapat jaminan dan penjagaan khusus dari-Nya. Allah akan mewafatkan-Nya lalu memasukkan-Nya ke surga-nya.
“Hadis ini diriwayatkan Imam Abu Dawud, dan dikatakan shahih oleh Ibnu Hibban,” terang Buya Yahya.
Berdasarkan penjelasan Buya Yahya dari hadis nabi, maka tiga orang yang dapat jaminan Allah hidup dan matinya adalah orang yang selalu mengucapkan salam saat masuk ke rumah meski tidak ada orang, orang yang selalu ke masjid, dan orang yang berjuang di jalan Allah.
Wallahu a’lam.