Liputan6.com, Jakarta - Dua permasahan hidup yang sering menjadi beban dan dikeluhkan oleh manusia adalah soal kesusahan menjalani hidup, soal finansial. Masalah lainnya adalah susah jodoh.
Pendiri Majelis Ta'lim Sabilu Taubah Gus Iqdam membagikan ijazah amalan, yang memiliki fungsi dan manfaat untuk memudahkan segala persoalan hidup, finansial, sekaligus memudahkan datangnya jodoh, bahkan jodoh akan datang dengan sendirinya.
Advertisement
Baca Juga
Sering kita jumpai, hidup seringkali membawa berbagai persoalan yang sulit dihadapi, dan salah satu aspek yang bisa menjadi puncak kesulitan adalah masalah ekonomi. Banyak orang merasa hidup susah karena terbatasnya sumber daya finansial untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, pendidikan, dan kesehatan.
Di samping itu, persoalan jodoh juga menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orang. Mencari pasangan hidup yang cocok dan seiring jalan hidup menjadi perjalanan panjang dan tak jarang penuh liku-liku.
Faktor-faktor seperti perbedaan nilai, tujuan hidup, dan ketidakcocokan karakter dapat menjadi kendala yang menghambat proses pencarian jodoh yang sesuai. Terkadang, perasaan kesepian dan keputusasaan muncul karena sulitnya menemukan pasangan yang tepat.
Meskipun hidup dan jodoh seringkali menjadi sumber persoalan, penting untuk tetap menjaga semangat dan optimisme. Hidup susah bukanlah akhir dari segalanya, melainkan ujian yang dapat diatasi dengan tekad dan usaha.
Begitu juga dengan pencarian jodoh, kesulitan ini bisa menjadi peluang untuk mengenal diri sendiri lebih baik, memperbaiki diri, dan membangun hubungan yang lebih kokoh di masa depan.
Simak Video Pilihan Ini:
Diberi Ampunan, Dimudahkan serta Mudah Dapat Jodoh, Komplit
Dalam menghadapi persoalan hidup dan jodoh, penting untuk memiliki dukungan spiritual. Melalui proses ini, seseorang dapat tumbuh dan berkembang, menjadikan hidup lebih bermakna meskipun dihadapkan pada kesulitan dan ketidakpastian.
Sebagai dukungan spiritual tersebut, Gus Iqdam dalam sebuah pengajian, seperti diunggah akun TikTok @lutfi salma membeberkan ijazah amalan yang bermanfaat memudahkan hidup dan mendekatkan jodoh dengan mudah.
"Dongane iki loh cah, nek kowe pingin diungapurani Gusti Allah, dosamu akeh ora? Kintalan to? Lha pingin dingapurani gusti Allah, uripe enteng uripe toto duite akeh," kata Gus Iqdam.
Dalam bahasa Indonesia, Gus Iqdam akan memberikan doa khusus agar seseorang diberi ampunan, dosa yang banyak sekalipun, Setelah diberi ampunan akan menjalani hidup dengan enteng, ditata hidupnya, serta uangnya banyak.
Menurut Gus Iqdam, dalam menjalankan amalan ini dilakukan di dua waktu, yaitu pagi dan sore. Jumlahnya pun tidak sembarangan, menurut alumnus Ponpes AL Falah Ploso ini, jumlah wiridannya sebanyak 70 kali, baik pagi maupun sore.
"Isuk 70, sore 70," kata Gus Iqdam.
Advertisement
Lafal Doa Agar Hidup Dimudahkan
Dalam kesempatan tersebut, menggatakan, jika mengamalkan ijazah tersebut, kurang lebih satu tahun kemudian insya Allah hidup akan dimudahkan segalanya, ditata betul-betul, sibuk dengan kesibukan positif sehari-hari.
"Setahun kas, insya Allah urip digampanbgke kabeh, kabeh ditoto, sibuk karo kesibukane," ujar Gus Iqdam.
Setelah hidup tertata seperti itu, maka jodoh akan datang dengan sendiri, minta dinikahi. Tidak harus mencari-cari, dan ia mengatakan tidak seperti saat ini yang kesulitan. Kadang WA perempuan saja tidak ada yang meresponnya.
"Moro-moro wedon teko dewe, lha anak-anak ki WA wedok ae ra dibales, DM yo ra direspon. Tapi nek koe gelem ngamalke donga iki, wis to jaminan, wong wedok muni mas aku rabinen," tandas Gus Iqdam.
Amalan doa yang dimaksud Gus Iqdam adalah,
رَبِّ اغْفِرْلِيْ وَارْحَمْنِي وَتُبْ عَلَيَّ
Latin: Robbighfir lii warhamnii watub 'alayya.
Artinya: Tuhanku, ampuni dosaku, sayangilah aku, dan terimalah taubatku.
Keutamaan Rabbighfirli Warhamni Watub 'Alayya
Menurut keterangan dalam Kitab Kanzunnajah Wassurur, orang yang yang membaca istighfar rabbighfirli warhamni watub alayya di bulan Rajab maka Allah akan menghidupkan hatinya dan mengampuni dosanya, sehingga siap menyambut bulan Ramadhan.
Menurut keterangan dalam Kitab Kanzunnajah Wassurur, juga seperti yang disampaikan oleh Syarifah Halimah Al-Aydrus, istighfar Rajab tersebut dibaca sebanyak 70 kali setiap pagi dan sore hari.
Sebaiknya bacaan rabbighfirli warhamni watub alayya ini dibaca pada pagi setelah sholat subuh 70 kali dan sore hari setelah sholat ashar 70 kali.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul
Advertisement