Liputan6.com, Jakarta - Mengharapkan selamat dari siksa kubur merupakan ungkapan keimanan dan kesadaran akan pentingnya hidup berdasarkan ajaran agama. Dalam Islam, keyakinan pada hari kiamat dan kehidupan setelah mati menjadi dasar penghayatan nilai-nilai moral dan etika.
Umat Islam diajarkan untuk mengarahkan doa mereka kepada Allah, memohon ampunan, dan berharap agar diberikan perlindungan dari segala bentuk azab di dunia dan akhirat.
Doa untuk keselamatan dari siksa kubur juga mencerminkan rasa takut dan kerendahan hati di hadapan keagungan Allah. Ini adalah bentuk pengakuan akan ketidaksempurnaan manusia dan kebutuhan akan rahmat dan ampunan-Nya.
Advertisement
Selain itu, harapan akan keselamatan dari siksa kubur juga dapat menjadi motivasi untuk melakukan amal shaleh dan berusaha menjalani kehidupan yang bermakna sesuai dengan ajaran agama.
Sikap ini menunjukkan bahwa umat Islam tidak hanya mendambakan kebahagiaan di dunia, tetapi juga merenungkan nasib mereka di akhirat. Harapan akan keselamatan dari siksa kubur bukan hanya impian, tetapi juga merupakan dorongan untuk meningkatkan kualitas hidup spiritual dan moral.
Baca Juga
Simak Video Pilihan Ini:
Baca Doa Ini Saat di Pemakaman
Oleh karena itu, dalam Islam, berdoa untuk keselamatan di akhirat adalah bagian integral dari ibadah dan pengabdian kepada Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
Jika ingin selamat dari siksa kubur, ada amalan yang bisa dijalankan, simak penjelasan berikut.
Menbutip Bincangsyariah.com, dalam kitab Majmu’ah Ahzab wa Awrad Al-Syaikh Al-Akbar Ibnu Arabi disebutkan bahwa agar mayit selamat dari siksa kubur, maka kita hendaknya membaca doa ini ketika kita menguburkan dan menurunkan mayit ke dalam kubur. Lafadz doanya adalah sebagai berikut;
اَللَّهُمَّ اِنِّيْ أَسْئَلُكَ بِحَقِّ مُحَمَّدٍ وَأَلِ مُحَمَّدٍ اَنْ لَاتُعَذِّبَ هَذَا اْلمَيِّتَ
Allohumma innii as-aluka bihaqqi muhammadin wa aali muhammadin allaa tu’adzdziba haadzal mayyita.
Ya Allah, aku memohon kepada-Mu dengan kedudukan Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad agar Engkau tidak menyiksa mayit ini.
Advertisement
Tambahkan Juga Doa Ini
Dalam kitab Majmu’ah Ahzab wa Awrad Al-Syaikh Al-Akbar Ibnu Arabi disebutkan berikut;
اذا دفن الميت يقرأ هذا على قبره لدفع عذاب القبر: اَللَّهُمَّ اِنِّيْ أَسْئَلُكَ بِحَقِّ مُحَمَّدٍ وَأَلِ مُحَمَّدٍ اَنْ لَاتُعَذِّبَ هَذَا اْلمَيِّتَ
Jika mayit dikuburkan, maka hendaknya doa ini di dekat kuburannya untuk menolak siksa kubur: Allohumma innii as-aluka bihaqqi muhammadin wa aali muhammadin allaa tu’adzdziba haadzal mayyita.
Kemudian doa di atas disempurnakan dengan doa berikut;
بِسْمِ اللهِ وَعَلَى مِلَّةِ رَسُوْلِ اللهِ
Bismillaahi wa ‘ala millati rosuulillaah.
Dengan menyebut nama Allah, dan atas dasar agama Rasulullah.
Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam Ahmad, Imam Al-Tirmidzi, Abu Dawud, dan Ibnu Majah, dari Abdullah bin Umar, bahwa Nabi SAWbersabda;
إذا وضعتم موتاكم في القبور فقولوا: بسم الله، وعلى ملة رسول الله
Jika kalian sudah meletakkan jenazah di dalam kubur, maka kalian ucapkanlah; Bismillaahi wa ‘ala millati rosuulillaah.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul