Liputan6.com, Jakarta - Bagi ulama kharismatik KH Maimoen Zubair pasangan bisa jadi nomor satu, sedangkan anak nomor dua kedudukannya.
Ungkapan Mbah Moen ini kaitannya untuk memberi semangat para jomblo agar segera memiliki pasangan sebenarnya. Kok bisa? Simak sampai selesai.
Tidak memiliki pasangan adalah memang sebuah pilihan hidup seseorang yang memilih hidup sendiri secara sadar atau yang belum menemukan pasangan hidupnya.
Advertisement
Biasanya beberapa orang memilih untuk hidup tanpa pasangan karena ingin fokus pada karier, pengembangan diri, atau mengejar tujuan hidup lainnya. Pilihan ini bisa mencerminkan kebutuhan akan kemandirian dan kebebasan pribadi, serta memberikan ruang untuk pertumbuhan pribadi tanpa ketergantungan pada hubungan romantis.
Bagi sebagian orang, tidak memiliki pasangan juga bisa disebabkan oleh kondisi kehidupan atau keadaan tertentu, seperti ketidakberuntungan dalam mencari pasangan, kesulitan dalam membangun hubungan, atau pengalaman trauma yang mempengaruhi kemampuan untuk membentuk ikatan emosional yang sehat.
Baca Juga
Simak Video Pilihan Ini:
Bagaimana Perihal Tak Memiliki Pasangan
Dalam hal ini, penting untuk memahami bahwa tidak memiliki pasangan tidak menentukan nilai atau keberhasilan seseorang. Masing-masing individu memiliki jalannya sendiri dalam menjalani kehidupan, dan kebahagiaan dapat ditemukan dalam berbagai bentuk hubungan atau keadaan hidup.
Penting untuk mencatat bahwa kebahagiaan dan pemenuhan diri tidak selalu tergantung pada keberadaan pasangan.
Banyak orang menemukan kebahagiaan, pemenuhan, dan makna hidup melalui hubungan dengan teman-teman, keluarga, pekerjaan, atau kegiatan yang mereka nikmati.
Hidup tanpa pasangan memberikan kesempatan untuk menjelajahi minat, hobi, dan pengalaman baru tanpa batasan dari suatu hubungan. Yang terpenting adalah memahami dan menghargai pilihan hidup masing-masing individu, apakah itu dengan atau tanpa pasangan.
Advertisement
Ini Pernyataan Mbah Maimoen
Menukil Hidayatuna.com, Mbah Moen menjelaskan tentang pentingnya kedudukan seorang pasangan hidup.
Menurut Mbah Moen, saking pentingnya, kedudukan seorang pasangan itu disebutnya jauh lebih penting dari pada seorang anak.
“Anak itu nomer dua. Yang paling utama adalah istri (pasangan). Pasangan itu penting,” kata Mbah Moen.
Mbah Moen menjelaskan bahwa orang yang tidak memiliki istri atau pasangan, maka hidupnya akan menjadi tidak beraturan dan tidak memiliki tujuan hidup.
“Ada orang gak punya pasangan, maka ia klontang klantung,” jelasnya.
Bahkan lanjut Mbah Moen sambil berkelakar, kelak orang yang tidak punya pasangan selama di dunia ia tidak bisa memiliki kesempatan untuk menikah. Sebab di akhirat kelak tidak ada KUA.
“Kalau sekarang kalian gak apa-apa, tapi kelak kalau kalian sudah di akhirat, sekalipun kalian masuk surga, di sana tidak ada pernikahan. Jadi kelak kalau kalian di dunia tidak menikah, di surga tidak ada kantor urusan perkawinan,” sambungnya.
Mbah Moen menilai orang yang tidak menikah di dunia, hidupnya akan menyedihkan. Sebab kelak dia, akan sendirian, tidak ada pasangan.
“Ngenes apa tidak? Ngenes begitu itu. Kalau sekarang kalian mati dalam posisi belum kawin, saya kasih tau, kelak nanti kalian sendirian,” sindir Mbah Moen.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul