Tata Cara Sholat Taubat Digabung Sholat Tahajud dan Urutannya, Insya Allah Berkah Melimpah

ilustrasi salat tahajud/copyright pixabay.com

Liputan6.com, Jakarta - Selain sholat fardhu lima waktu, umat Islam dianjurkan untuk melaksanan berbagai sholat sunnah. Salah satunya adalah sholat tahajud, salah satu sholat sunnah muakad, atau sunnah yang utama.

Di sisi lain, umat Islam juga dianjurkan untuk senantiasa bermuhasabah atau merenung mengenai apa yang telah dilakukan. Pada ujungnya, muslim dianjurkan beristighfar untuk meminta ampunan sebagai wujud tobat tiap waktu.

Dalam kondisi tertentu, umat Islam juga penting untuk melakukan sholat taubat dan taubat nasuha. Yang artinya, bertobat dan tidak akan melakukan kesalahan yang sama.

Lazimnya, seseorang akan merasa lebih khusyuk saat kondisi tenang. Misalnya, pada malam hari.

Karenanya, alangkah baik jika seorang muslim melaksanakan sholat taubat pada waktu-waktu khusyuk ini. Terlebih, pada sepertiga terakhir malam adalah waktu mustajab dan waktu terbaik sholat tahajud.

Seseorang diperbolehkan menggabung dua sholat sunnah. Satu kaidah menggabung dalam arti dua sholat sunnah berurutan, dan kaidah lain digabung dalam satu niat sholat.

Lantas, bagaimana dengan urutan pelaksanaan sholat taubat dan tahajud yang umumnya ditunaikan pada tengah malam? Berikut ulasan selengkapnya melansir dari laman merdeka.com via kanal Islami Liputan6.com, Kamis (29/2/2024).

Simak Video Pilihan Ini:

Menyusuri Debur Pantai Teluk Penyu-Nusakambangan (Jelang New Normal Cilacap)

2 dari 3 halaman

Urutan Pengerjaan Sholat Taubat dan Tahajud

Cara Sholat Taubat Nasuha / Sumber: iStockphoto

Dari Abu Bakar al-Shiddiq Radhiyallahu 'Anhu, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda,

مَا مِنْ عَبْدٍ يُذْنِبُ ذَنْبًا فَيُحْسِنُ الطُّهُورَ ، ثُمَّ يَقُومُ فَيُصَلِّي رَكْعَتَيْنِ ، ثُمَّ يَسْتَغْفِرُ اللهَ إِلَّا غَفَرَ اللَّهُ لَهُ

“Tidaklah seorang hamba berbuat satu dosa, lalu ia bersuci dengan baik, lalu berdiri untuk shalat dua rakaat, kemudian memohon ampun kepada Allah, melainkan Allah akan mengampuni dosanya.” (HR. Abu Dawud no. 1521. Dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih Abu Dawud).

Sholat taubat dapat dikerjakan sebagai bagian dari sholat malam lainnya, yakni sholat tahajud. Artinya, umat muslim dapat melakukan tahajud dengan niat untuk menyatakan pertaubatan dan meminta ampunan kepada Allah SWT.

3 dari 3 halaman

Hukum Niat Sholat Malam dan Sholat Taubat

Dari anasalafy.com, Syaikh Dr. Yasir Barhami dalam fatwanya yang berjudul “Hukmu Shalah Rak’atain biniyyati Qiyam al-Lail wa Shalah al-Taubah” (hukum sholat 2 rakaat dengan niat sholat malam dan sholat taubat), beliau menjelaskan bahwa diperbolehkan untuk menggabungkan sholat taubat ke sholat malam atau tahajud.

Jadi, untuk menjawab pertanyaan sholat taubat dulu atau tahajud dulu, beliau menjawab,

فيجوز جمع النيات في مثل هذه الصلوات؛ إذ أن صلاة التوبة اسم لكل ركعتين نوى بهما التوبة والرجوع إلى الله

“Maka boleh menggabungkan beberapa niat (sholat) seperti dalam sholat-sholat ini; karena sholat taubat adalah satu nama bagi setiap sholat dua rakaat dengan niat bertaubat dan kembali kepada Allah.”

Jadi, kita bisa mengerjakan sholat taubat dalam dua rakaat pertama dan melanjutkannya dengan sholat tahajud.