Sukses

3 Doa Setelah Sholat Dhuha Lengkap: Bacaan Arab, Latin dan Artinya

Setelah mengerjakan sholat dhuha, kita dianjurkan membaca doa. Berikut ini doa setelah sholat dhuha lengkap dalam bahasa Arab, latin, dan artinya.

Liputan6.com, Jakarta - Sholat dhuha adalah sholat sunnah yang dilakukan di waktu dhuha, yakni mulai matahari terbit seukuran satu tombak (tujuh hasta atau 2,5 meter) sampai waktu zawâl (saat matahari tergelincir ke arah barat).

Sholat dhuha dilakukan dengan dua rakaat salam. Jumlah rakaatnya paling sedikit dilakukan adalah dua rakaat dan paling banyak 12 rakaat.

Surat yang sunnah dibaca setelah Al-Fatihah dalam sholat dhuha adalah surat As-Syamsu dan Ad-Dhuha, atau surat Al-Kafirun dan Al-Ikhlas. Boleh juga digabung, rakaat pertama membaca surat As-Syamsu dan Al-Kafirun, rakaat kedua membaca surat Ad-Dhuha dan Al-Ikhlas.

Adapun untuk rakaat-rakaat berikutnya bisa membaca surat Al-Kafirun pada rakaat pertama dan Al-Ikhlas pada rakaat kedua. (Ad-Dimyathi, Hâsyiyyah I’ânatut Thâlibîn, juz I, halaman 255). 

Setelah mengerjakan sholat dhuha, kita dianjurkan membaca doa. Berikut ini doa setelah sholat dhuha lengkap dalam bahasa Arab, latin, dan artinya, sebagaimana dinukil dari laman Keislaman NU.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

2 dari 3 halaman

Bacaan Doa Setelah Sholat Dhuha

Doa Pertama

 اَللّٰهُمَّ إِنَّ الضَّحَآءَ ضَحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَــالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِيْ فِي السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ، وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ، وَإِنْ كَانَ مُعْسَرًا فَيَسِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ، بِحَقِّ ضَحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِيْ مَآ أَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ   

Allâhumma innad dlahâ’a dlahâ’uka, wal bahâ’a bahâ’uka, wal jamâla jamâluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ishmata ishmatuka. Allâhuma in kâna rizqî fis samâ’i fa anzilhu, wa inkâna fil ardhi fa akhrijhu, wa inkâna mu’siran (mu‘assaran) fa yassirhu, wa in kâna harâman fa thahhirhu, wa inkâna ba‘îdan fa qarribhu, bi haqqi dlahâ’ika wa bahâ’ika wa jamâlika wa quwwatika wa qudratika, âtinî mâ atayta ‘ibâdakas shâlihîn. 

Artinya: “Wahai Tuhanku, sungguh dhuha ini adalah dhuha-Mu, keagungan ini adalah keagungan-Mu, keindahan ini adalah keindahan-Mu, kekuatan ini adalah kekuatan-Mu, dan penjagaan ini adalah penjagaan-Mu. Wahai Tuhanku, jika rejekiku berada di atas langit, maka turunkanlah; jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah; jika dipersulit, mudahkanlah; jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah; jika jauh, dekatkanlah; dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah kepadaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang saleh.”

3 dari 3 halaman

Bacaan Doa Setelah Sholat Dhuha

Doa Kedua

اَللّٰهُمَّ بِكَ أُصَاوِلُ وَبِكَ أُحَاوِلُ وَبِكُ أُقَاتِلُ   

Allâhumma bika ushâwilu, wa bika uhâwilu, wa bika uqâtilu.   

Artinya: “Dengan-Mu, aku menerjang. Dengan-Mu, aku berupaya. Dengan-Mu, aku berjuang.”   

Doa Ketiga

Dibaca sebanyak 40 atau 100 kali:   

 رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ   

Rabbighfir lî, warhamnî, wa tub ‘alayya, innaka antat tawwâbur rahîm.  

Artinya, “Tuhanku, ampunilah aku. Kasihanilah aku. Terimalah tobatku. Sungguh, Engkau Maha Penerima Tobat dan Maha Penyayang.” (Ad-Dimyathi, Hâsyiyyah I’ânatut Thâlibîn, juz I, halaman 255).

Nah, itulah doa setelah sholat dhuha. Semoga kita dapat mengamalkannya. Aamiin. Wallahu a'lam.