Sukses

Gambaran Keindahan Tempat Kongkow Penghuni Surga yang Tak Bakal Ditemukan di Bumi

Ternyata seperti inilah gambaran keindahan tempat duduk para penghuni surga.

Liputan6.com, Jakarta - Surga adalah janji Allah SWT kepada orang-orang yang beriman dan beramal saleh sebagai balasan atas kebaikan dan ketakwaan mereka selama hidup di dunia. Surga digambarkan sebagai tempat yang sangat istimewa, penuh dengan kenikmatan yang tiada tara, kebahagiaan yang abadi, dan kedamaian yang sempurna.

Gambaran tentang surga dalam Al-Qur'an dan hadis-hadis Rasulullah SAW menggambarkan tempat yang indah, yang di dalamnya terdapat segala yang diinginkan oleh manusia.

Surga dalam Islam adalah tempat di mana orang-orang beriman akan menikmati kenikmatan yang tidak terlukiskan oleh kata-kata. Mereka akan mendapatkan segala yang mereka inginkan dan lebih dari apa yang pernah mereka bayangkan di dunia ini.

Dalam surga, tidak ada rasa lelah, kesedihan, atau kekhawatiran. Sebaliknya, orang-orang di surga akan hidup dalam keadaan sejahtera dan damai selamanya, tanpa adanya rasa takut atau ketakutan.

Salah satu ciri khas surga dalam Islam adalah keindahan dan kemewahannya. Surga digambarkan sebagai taman-taman yang luas, sungai-sungai yang mengalir di antara pepohonan dan tumbuhan yang hijau, serta bangunan-bangunan yang megah dan indah.

 

Simak Video Pilihan Ini:

2 dari 3 halaman

Ini Pendapat Ahli Tafsir

Kenikmatan surga tidak hanya bersifat materi, tetapi juga spiritual, di mana orang-orang di surga akan merasakan kebahagiaan yang mendalam dan kedekatan yang sempurna dengan Allah SWT.

Jika kita digambarkan mendapatkan rumah di dalam surga, maka tentu saja ada bayangan adanya perabotan di dalamnya. Lantas ambil salah satu contoh, bagaimanakah gambaran tempat duduk para penghuni surga?

Mengutip portalislam.com, Allah berfirman:

“Mereka bertelekan (duduk dengan santai) di atas permadani yang sebelah dalamnya terbuat dari sutra yang tebal. Dan buah-buahan di kedua surga itu dapat (dipetik) dari dekat.” (QS. Ar-Rahmaan: 54).

Sebagian ahli tafsir mengatakan bagian dalamnya terbuat dari sutra yang tebal, sedangkan menurut sebagian ahli tafsir lainnya terbuat dari sutra yang tipis. Maksudnya, Allah menyebut sutra dua kali, yaitu tebal dan tipis. Tipis pada bagian atasnya dan tebal pada bagian bawahnya.

 

3 dari 3 halaman

Seperti Inilah Wujudnya

"Di atas sofa bertahtakan emas dan permata. Bersandar mereka di atasnya, berhadap-hadapan.” (QS. Al-Waaqia’ah:15-16).

Demikian keindahan yang dirasakan para penghuni surga, dikelilingi oleh permata yang mahal-mahal. Mereka bersandar dengan santai, melepaskan lelah, sambil duduk berhadap-hadapan.

Allah juga berfirman tentang warna bantal yang dijadikan sandaran para penghuni surga.

“Mereka bersandar di bantal yang berwarna hijau dan permadani yang sangat indah.” (QS. Ar-Rahmaan: 76).

Hijau adalah warna yang indah. Oleh karena itu, Allah menyifati bantal surga warna hijau dan burung-burung tempat berlindung arwah para syuhada juga berwarna hijau. Sangat mengagumkan bahwa menurut para dokter, hijau adalah sebaik-baik warna.

Betapa indah kenikmatan surga itu. Tidak ada kemurungan, kesedihan, perpecahan dan ketakutan. Karena keberuntungan bagi yang dapat masuk surga sangat besar, Rasulullah mengingatkan. “Janganlah kamu sekalian lupa akan dua hal yang sangat besar.” Para sahabat bertanya, “Apakah yang dimaksud dengan dua hal yang sangat besar itu?” Lalu Rasulullah menjawab, “Yaitu surga dan neraka.”

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul