Sukses

Baca Sholawat Ini 3 Kali Pahalanya Setara 300 Ribu Kali, Yuk Gas di Bulan Ramadhan

Sholawat yang dibaca 3 kali pahalanya setara 300 kali, ini kisahnya

Liputan6.com, Jakarta - Sholawat, merupakan doa yang khususnya diucapkan untuk memohon berkah, keberkahan, dan rahmat bagi Nabi Muhammad SAW dan keluarganya.

Sholawat bukan hanya sekadar doa, tetapi juga sebuah ibadah yang memiliki nilai spiritual yang tinggi dalam Islam.

Terdapat banyak jenis sholawat yang dipraktikkan oleh umat Islam di seluruh dunia, dan setiap jenis sholawat memiliki keistimewaan dan keutamaan tersendiri.

Salah satu hal yang luar biasa tentang sholawat adalah kekuatannya dalam menghubungkan umat Islam dengan Allah SWT dan membawa kedamaian serta keberkahan bagi mereka yang melantunkannya.

Sholawat juga dianggap sebagai cara untuk mendekatkan diri kepada Nabi Muhammad SAW dan mendapatkan syafa'atnya di akhirat.

Selain itu, sholawat juga memiliki kekuatan untuk membersihkan hati dan meningkatkan keimanan seseorang. Melantunkan sholawat dengan penuh kekhusyukan dan keikhlasan dapat membawa ketenangan dan kebahagiaan kepada yang melakukannya.

 

Simak Video Pilihan Ini:

2 dari 4 halaman

Sholawat Sarana Mencintai Nabi Muhammad SAW

Sholawat juga merupakan sarana untuk mengingat dan mencintai Nabi Muhammad SAW lebih dalam, sehingga memperkuat ikatan spiritual antara umat Islam dengan Nabi mereka.

Keistimewaan sholawat dalam Islam tidak hanya terletak pada teksnya yang penuh makna dan doa kepada Nabi Muhammad SAW, tetapi juga pada kekuatan spiritual dan pengaruh positifnya terhadap individu dan komunitas Islam.

Berikut ini ada sholawat yang jika dibaca 3 kali, pahalanya setara dibaca 300 kali.

Menukil Bincangsyariah.com, terdapat kisah dalam kitab al-Qirtos fi Manaqib Al-‘Attas yang diaji oleh Habib Umar bin Hud Al Attas, diriwayatkan bahwa Sultan Mahmud Al-Ghoznawi, seorang pemimpin di masa Dinasti Khilafah Abbasiyah, duduk setelah sholat subuh sibuk membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW sebanyak 300 ribu kali sampai siang hari.

3 dari 4 halaman

Ditegur Nabi Lewat Mimpi Gara-Gara Baca Sholawat

Sementara, rakyatnya duduk di pintu menunggu sang sultan menyelesaikan hajatnya setelah berlangsung lama. Maka, saat Sultan al-Ghoznawi tertidur, melihat nabi Muhammad SAW, dalam tidurnya mengatakan kepadanya,

“Apa arti pemanjangan waktu sehingga rakyatmu telah menunggu keluarnya kamu?”

Maka Sultan Mahmud menjawab, “Saya duduk menghabiskan waktu lama karena saya bersholawat kepadamu dalam jumlah tertentu (300 ribu kali) dan saya tidak berdiri sebelum selesai.”

Maka Nabi Muhammad SAW mengatakan kepadanya,

“Ini menyusahkan orang lemah (rakyatmu) dan yang punya hajat. Akan tetapi saya (Nabi Muhammad) akan mengajarkan kepadamu sholawat yang ringkas. Di mana apabila kamu membacanya satu kali sebanding dengan 100 ribu kali. Jadi kamu tinggal membaca 3 kali saja sudah sebanding 300 ribu kali. Setelah itu kamu keluar menemui rakyatmu untuk menyelesaikan urusan–urusan mereka. Sehingga kamu mendapat pahala shalawat 300 ribu kali dan mendapat pahala memberi manfaat kepada orang muslimin.”

Maka al-Ghoznawi mempelajari sholawat itu dari Nabi Muhammad SAW. dan dia mengamalkannya secara rutin. Setelah itu, beliau melihat nabi Muhammad SAW. lagi yang kedua kalinya dan nabi Muhammad SAW mengatakan kepada,

“Amalan apa yang kamu amalkan sehingga kamu melelahkan Malaikat di dalam mencatat pahala amalanmu ?.”

Maka beliau menjawab, “Saya tidak mengamalkan sesuatupun kecuali sholawat yang kau ajarkan padaku.”

4 dari 4 halaman

Inilah Sholawat Tersebut

Sholawat tersebut adalah :

اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ رَحْمَةِ الله (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ فَضْلِ الله (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ خَلْقِ اللهِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ مَا فِى عِلْمِ اللهِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ كَلِمَاتِ اللهِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ كَرَمِ اللهِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ حُرُوْفِ كَلَامِ اللهِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ قَطْرِ الْأَمْطَارِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ وَرَقِ الْأَشْجَارِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ رَمْلِ الْقِفَارِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ الْحُبُوْبِ وَالثِّمَارِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ مَا اَظْلَمَ عَلَيْهِ اللَّيْلُ وَاَشْرَقَ عَلَيْهِ النَّهَار (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ مَنْ صَلَّى عَلَيْهِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ مَنْ لَمْ يُصَلِّ عَلَيْه (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ أَنْفَاسِ الْخَلاَئِق (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ نُجُوْمِ السَّمَواتِ (اَللهُمَّ) صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ بِعَدَدِ كُلِّ شَيْئٍ فِى الدُّنْيَا وَالْأَخِرَة وَصَلَواتُ اللهِ تَعَالى وَمَلَائِكَتِهِ وَاَنْبِيَائِهِ وَ رُسُلِهِ وَجَمِيْعِ خَلْقِهِ عَلَى سَيِّدِ الْمُرْسَلِيْنَ وَاِمَامِ الْمُتَّقِيْنَ وَقَائِدِ الْغُرِّ الْمُحَجَّلِيْنَ وَشَفِيْعِ الْمُذْنِبِيْنَ سَيِّدِنَا مَحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَاَصْحَابِهِ وَاَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّاتِهِ وَاَهْلِ بَيْتِهِ وَالْأَئِمَّةِ الْمَاضِيْمَ وَالْمَشَايِخِ الْمُتَقَدِّمِيْنَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَاَهْلِ طَاعَتِكَ اَجْمَعِيْنَ مِنْ اَهْلِ السَّوَاتِ وَاَهْلِ الْأَرْضِيْنَ بِرَحْمَتِكَ يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ يَااَكْرَمَ الْأَكْرَمِيْنَ وَالْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi rohmatillah. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi fadhlillah. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi kholqillah. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi ma fii ‘ilmillah. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi kalimatillah. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi karomillah. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi huruufi kalaamillah. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi qothril amthor. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi waroqil asyjar. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi romlil qifaar. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadil hubuubi wats tsimaar. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi maa adhlama ‘alaihil lailu wa asyroqo ‘alaihin nahaar. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi man shalla ‘alaih. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi man lam yusholli ‘alaih. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi anfaasil khalaaiq. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi nujuumis samawaat. Alahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin bi ‘adadi kulli say’in fid dunya wal akhiroh. Wa shalawatullahi wa malaaikatihi wa anbiyaaihi wa rusulihi wa jami’i kholqihi ‘ala sayyidil mursalin wa imamil muttaqin wa qoidil ghurril muhajjalin wa syafi’il mudznibin sayyidina muhammadin wa ‘ala alihi wa ashhabihi wa azwajihi dzurriyatihi wa ahli baitihi wal aimmatil maadhiin wal masyayikhil mutaqodimiin was syuhadaai wash sholihin wa ahli tho’atika ajma’in min ahlis samawati wa ahli ardhiin bi rohmatika ya arhamar rohimin ya akromal akromiin wal hamdulillahi rabbil a’lamiin.

Artinya:

Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan rahmat Allah. Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan makhluk Allah. Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan apa yang ada dalam ilmu Allah.

Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan kalimat Allah. Ya Allah, karuniailah shalawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan kedermawanan Allah. Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan huruf kalam Allah. Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan tetesan air hujan.

Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan daun daun pepohonan. Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan pasir di gurun. Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan biji bijian dan buah buahan.

Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan yang ada ketika gelap oleh malam hari dan terang oleh siang hari. Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan orang yang bersholawat kepada Nabi Muhammad. Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan orang yang tidak bersholawat kepada nabi Muhammad.

Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan nafas makhluk. Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan bintang bintang di langit. Ya Allah, karuniailah sholawat serta salam pada junjungan kita Nabi Muhammad dan keluarganya nabi Muhammad sesuai dengan bilangan setiap sesuatu yang ada di dunia dan akhirat. Dan sholawat Allah, para malaikat, para nabi, para rasul, dan seluruh makhluk Nya kepada tuannya para utusan, imamnya orang-orang bertaqwa, pemimpin orang ghurril muhajjalin, pemberi syafaat orang orang yang berdosa, tuan kita nabi Muhammad SAW. dan keluarga nabi, para sahabat, istri-istri Nabi, cucu cucu nabi, ahli bait dan imam imam pada masa lampau, para masyayikh terdahulu, para syuhada’, orang sholih, orang yang taat kepadamu semuanya dari kalangan penduduk langit dan bumi. Dengan rahmat Mu, wahai dzat paling pengasih orang penyayang. Wahai Dzat paling mulya orang mulya. Dan segala puji bagi Allah, tuhan semesta Alam.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul