3 Golongan Beruntung yang Tenang di Hari Kiamat dan Bebas Hisab, Siapakah Mereka?

Ilustrasi kiamat, hari akhir. (Image by liuzishan on Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - Kiamat merupakan peristiwa hancurnya alam semesta besera isinya. Sehingga terjadinya kiamat menjadi pertanda berakhirnya kehidupan di muka bumi.

Allah SWT telah banyak menjelaskan tentang gambaran kiamat dalam Al-Qur'an dan melalui pesan pada rasul dan para nabi. Oleh karena itu setiap umat Islam wajib untuk meyakininya.

Namun, kiamat tetaplah sebuah misteri yang tak diketahui oleh seorang pun kapan datangnya. Hanya saja kita bisa melihat dan menyadari dari beberapa tanda kiamat yang ditunjukkan kepada umat manusia.

Siapapun yang membayangkannya tentu saja akan merasa ketakutan. Kendati demikian, ternyata ada orang-orang yang tidak merasa ketakutan bahkan mereka juga lolos dari hisab di hari akhir nanti.

Siapakah orang-orang tersebut? Berikut uraiannya merangkum dari laman dream.co.id.

Saksikan Video Pilihan ini:

Agenda Lengkap Puncak Resepsi Harlah 1 Abad NU, 24 Jam Nonstop

2 dari 3 halaman

Orang-Orang yang Tidak Merasa Takut saat Kiamat

Kiamat kecil di Bumi purba (4) — Ilustrasi hujaman benda angkasa ke Bumi sehingga diduga menimbulkan 'kiamat' kecil di masa lalu. (Sumber Wikimedia Commons)

Al-Qur'an telah menjelaskan dahsyatnya hari kiamat kelak yang membuat banyak orang merasa takut. Namun, ada tiga orang yang tidak merasa takut dengan kiamat. Siapa saja mereka?

Dalam sebuah hadis dari Ibnu Umar ra, Rasulullah saw bersabda:

"Ada tiga orang yang tidak akan mengalami ketakutan pada hari yang sangat menakutkan dan mereka tidak akan dihisab. Mereka berada di atas tumpukan kasturi hingga selesai hisab terhadap semua manusia. Mereka adalah:

1. Seseorang yang membaca Al-Qur'an semata-mata mengharap rida Allah SWT, dan ia mengimami suatu kaum sedang mereka menyukainya.

2. Da'i yang mengajak sholat semata-mata mengharap rida Allah SWT.

3. Orang yang menjaga hubungan baik antara ia dengan tuannya dan antara ia dengan bawahannya." (HR. Thabrani, Al-Ma'jamuts Tsalatsah)

Itulah tiga orang yang tidak akan merasa takut dengan hari kiamat kelak. Mereka adalah orang-orang yang dekat dengan Allah SWT dan tak meninggalkan ibadah serta amalan-amalan kebaikan.

3 dari 3 halaman

Al-Qur'an sebagai Penyelamat

Ilustrasi membaca Al-Qur'an. (Foto oleh Alena Darmel: https://www.pexels.com/id-id/foto/tangan-gadis-duduk-dalam-ruangan-8164742/)

Al-Qur'an adalah kitab suci sekaligus pedoman hidup bagi setiap umat Islam. Oleh karena itu, sebagai seorang muslim hendaknya tidak melewatkan untuk selalu membaca Al-Qur'an dan jug mengamalkannya.

Umat Islam yang selalu mengisi hari-harinya dengan membaca Al-Qur'an, maka ia adalah orang yang selamat.

Karena Al-Qur'an sendiri adalah sumber keselamatan dan syafaat untuk setiap yang membacanya di hari kiamat kelak.

Selain itu, dengan mengamalkan Al-Qur'an, maka akan dijauhkan dari fitnah dan mendapatkan keberkahan.

Bahkan ada sebuah hadis yang menjelaskan bahwa sebuah rumah yang di dalamnya selalu dibacakan ayat suci Al-Qur'an, maka rumah itu akan mendapatkan sakinah dan rahmat. Selain itu, setan-setan yang ada di dalam rumah pun akan keluar.