Liputan6.com, Cilacap - Sering kita mendengar perkataan bahwa sabar itu mudah diucapkan tapi sangat sulit dilaksanakan. Karena sulitnya kita melaksanakan sifat ini, maka di hari kiamat bagi hamba yang mampu melakukannya akan mendapatkan pahala besar.
Bahkan, orang yang bersabar juga akan masuk surga tanpa hisab. Dalam ayat Al-Qur'an lainnya, golongan ini akan dibersamai Allah SWT.
Advertisement
Baca Juga
Sabar merupakan perilaku tahan terhadap ujian atau cobaan. Sabar dalam pengertian ini artinya tidak lekas marah, putus asa dan patah hati. Pengertian lain sabar ialah sikap tenang, tidak tergesa-gesa dan terburu nafsu.
Sabar bukan hanya berlaku dalam menghadapi ujian dan kesulitan saja, seperti sabar dalam beribadah yang artinya sabar dalam menjalankan ketaatan kepada Allah SWT.
Salah satu ibadah yang memerlukan kesabaran ialah puasa. Dalam hal ini seseorang dituntut untuk menahan diri dari makan dan minum yang merupakan kebutuhannya.
Dalam Al-Qur’an, tema sabar dengan berbagai macam derivasinya terulang sebanyak 103 kali dan tersebar di beberapa surah Al-Qur’an.
Simak Video Pilihan Ini:
Masuk Surga Tanpa Hisab
Mengutip laman islamic-center.or.id hakikatnya, kesabaran itu tidak memiliki batas sebagaimana ganjaran yang Allah sediakan bagi mereka yang bersabar pun tidak memiliki batas.
Allah berfirman,
إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah Yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (QS. Az-Zumar: 10)
Ibnu Al-Jauzi mengatakan dalam Tashil li Ulumi At-Tanzil, “Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas. Ayat ini dapat ditafsirkan dengan dua makna. Pertama, orang yang sabar akan mendapatkan balasan pahala atas kesabarannya dan Allah tidak menghisab amalannya.
Mereka inilah yang dijanjikan masuk surga tanpa hisab. Kedua, balasan orang yang melakukan kesabaran itu tidak terbatas, lebih banyak dari apa yang diperhitungkan dan lebih besar daripada apa yang ditakar di mizan pahala, inilah pendapat mayoritas ulama.
Advertisement
Amalan Agung
Sabar adalah amalan yang agung, sampai-sampai Allah katakan bahwasanya Dia bersama orang yang sabar.
وَاصْبِرُوا إِنَّ اللهَ مَعَ الصَّابِرِينَ
“Dan bersabarlah! Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (QS. Al-Anfal:46)
Dari ayat ini dapat kita katakan, ketika kita memilih untuk tidak bersabar berarti kita telah memilih untuk melepaskan kebersamaan Allah berupa rahmat dan perlindungan-Nya.
Dengan kesabaran pun Allah akan mengangkat seseorang menjadi pemimpin umat, panutan, dan kedudukan yang mulia. Allah berfirman,
وَجَعَلْنَا مِنْهُمْ أَئِمَّةً يَهْدُونَ بِأَمْرِنَا لَمَّا صَبَرُوا وَكَانُوا بِئَايَاتِنَا يُوقِنُونَ
“Dan Kami jadikan di antara mereka itu pemimpin-pemimpin yang memberi petunjuk dengan perintah Kami ketika mereka sabar. Dan adalah mereka meyakini ayat-ayat Kami.” (QS. As-Sajdah: 24)
Demikian besar rahmat dan ganjaran yang Allah berikan bagi orang-orang yang bersabar. Pahala dan keutamaan yang begitu besar ini; ma’iyah (kebersamaan) dari Allah, pahala tanpa batas, kedudukan yang mulia, semestinya menjadikan seseorang berkeinginan kuat dan terpacu untuk mewujudkan hakikat kesabaran itu sendiri, yakni kesabaran yang tiada batas.
Penulis : Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul