Liputan6.com, Jakarta - Penggunaan jilbab belakangan ini menjadi tren fashion tersendiri di kalangan masyarakat. Beragam variasi, model, hingga tutorial penggunaanya dapat ditemui di banyak media massa.
Hal itu kian menambah kepercayaan diri sebab terlihat lebih cantik dan menarik dengan fashion yang diikuti, misalnya mengenakan jilbab dengan gaya tertentu.
Namun sangat disayangkan, alih-alih mengikuti tren fashion justru saat ini banyak ditemukan cara berjilbab yang jauh dari syariat islami. Karena, sejatinya berjilbab juga memiliki aturan sehingga kita tidak boleh sembarangan dalam memilih gaya berjilbab.
Advertisement
Baca Juga
Oleh sebab itu penting bagi seorang muslimah untuk memperhatikan bagaimana cara berjilbab yang sesuai syariat. Jangan sampai dengan kita mengenakan jilbab yang harusnya mendatangkan pahala justru malah terjerumus dalam dosa.Â
Mengutip dari laman makintau.com, berikut adalah 4 gaya berjilbab yang tidak diperbolehkan dalam syariat Islam.
Â
Saksikan Video Pilihan ini:
1. Jilbab dengan Bahan Tipis, Bahkan Transparan
Berjilbab dengan bahan yang tipis mungkin cocok untuk mereka yang berada di daerah yang panas, karena dengan bahan ini mungkin rasa panas akan berkurang. Namun, jangan terlalu tipis apalagi transparan. Karena inilah yang disebut Rasulullah dengan ‘berjilbab tetapi telanjang’, dan orang-orang yang berjilbab tapi telanjang ini termasuk golongan yang akan menemui kesulitan untuk masuk surga kelak.
2. Memakai Jilbab yang Ketat
Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa berjibab juga ada aturannya, jadi tidak boleh sembarangan. Menggunakan jilbab ditujukan agar para wanita lebih menjaga kehormatannya dengan cara menutup aurat dan lekuk tubuhnya agar tidak menggoda para lelaki.
Namun, saat ini banyak muslimah yang seakan-akan mengacuhkan hal tersebut dengan menggunakan jilbab dengan model yang aneh-aneh dan ketat. Bahkan ada yang menggunakan jilbab namun malah mempertontonkan lekuk tubuhnya dengan menggunakan pakaian-pakaian yang ketat, mungkin mereka tidak sadar bahwa hal ini adalah dosa.
Advertisement
3. Jilbab yang Mirip Busana Laki-laki
Celana jeans dan kaos lengan panjang adalah identik pakaian laki-laki. Pakaian-pakaian tersebut tidak jarang juga dipakai oleh para muslimah, walaupun mereka memakai kerudung namun kerudungnya tidak menjuntai hingga dada.
Terlebih lagi dipadu dengan kaos lengan panjang serta celana jeans, mereka justru terlihat seperti seorang laki-laki yang memakai kerudung. Gaya seperti ini tidak boleh dirpaktekkan oleh para muslimah. Karena gaya seperti ini adalah dosa bagi para muslimah.
4. Jilbab yang Menyerupai Wanita Kafir
Jaman memang sudah berkembang, begitu juga dengan model-model berbusana. Namun, peraturan tidak lah berubah sedikitpun. Begitu halnya peraturan berlilbab. Para muslimah hendaknya benar-benar mengetahui bagaimana tata cara berjilbab yang benar. Karena, hal yang paling membuat dosa adalah salah pengertian tentang berjilbab.
Sebagai contoh apabila mereka berjilbab tetapi membuat seperti wanita kafir yaitu berjilbab tetapi senang berdua-duaan dengan yang bukan mukhrimnya. Atau berjilbab tetapi masih memamerkan auratnya, hal ini bukan menambah pahala justru malah menambah dosa.
Jadi, untuk kaum hawa berhati-hatilah dalam memilih gaya berjilbab. Jangan sampai terjerumus dalam ketersesatan.